BI Catat Peningkatan Penyaluran Kredit Baru Perbankan

Budi Wiryawan | Kamis, 21/03/2024 16:05 WIB

Keseluruhan triwulan I-2024, kata Erwin, penawaran penyaluran kredit baru dari perbankan diprakirakan tetap tumbuh Gedung Bank Indonesia (Wikipedia)

JAKARTA - Bulan Februari 2023, Bank Indonesia (BI) mencatat ada indikasi peningkatan penyaluran kredit baru dari perbankan.

Peningkatan ini ditopang permintaan pembiayaan yang naik, serta prospek moneter dan ekonomi ke depan. Pertanda ekonomi sudah berada di jalur yang benar.

Indikasi peningkatan tersebut tercermin dari Saldo Bersih Tertimbang (SBT) sebesar 54,1 persen, lebih tinggi dibandingkan SBT Januari 2024 yang sebesar 24,5 persen.

"Faktor utama yang memengaruhi penyaluran kredit baru tersebut antara lain permintaan pembiayaan dari nasabah, prospek kondisi moneter dan ekonomi ke depan, serta tingkat persaingan usaha dari bank lain," kata Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono di Jakarta, Kamis (21/3/2024).

Baca juga :
Masa Depan Cerah Real Madrid, 5 Pemain Paling Top dengan Gol Dua Digit

Keseluruhan triwulan I-2024, kata Erwin, penawaran penyaluran kredit baru dari perbankan diprakirakan tetap tumbuh.

Baca juga :
Huistra Akui Kecewa Gagal Boyong Borneo FC ke Final Championship Series

Di sisi lain, kebutuhan pembiayaan korporasi pada Februari 2024 juga terindikasi meningkat. Hal tersebut tercermin dari SBT pembiayaan korporasi sebesar 11,1 persen, lebih tinggi dibandingkan dengan SBT 6,5 persen pada Januari 2024.

Pertumbuhan tersebut terutama didorong oleh peningkatan kebutuhan pada lapangan usaha (LU) pertanian, informasi, dan komunikasi, serta real estat.

Baca juga :
Empat Laga Sepakbola Tanah Air Sukses Gunakan VAR Perdana

Sumber pembiayaan korporasi terutama berasal dari dana sendiri, diikuti pemanfaatan fasilitas kelonggaran tarik dan pembiayaan dari perbankan dalam negeri.

Pada kelompok rumah tangga, kebutuhan pembiayaan baru pada Februari 2024 juga terindikasi meningkat dibandingkan bulan sebelumnya, dengan mayoritas pembiayaan berasal dari bank umum.

Selain perbankan, sumber pembiayaan utama yang menjadi preferensi rumah tangga antara lain leasing dan koperasi.

KEYWORD :
Bank Indonesia Kredit Perbankan