Para wisudawan harus terus meningkatkan kemampuan diri agar menjadi SDM yang unggul dan mampu bersaing secara global agar dapat mencanangkan penerapan program link and match antara dunia pendidikan, dunia kerja, dan pemerintah.
Pemerintah Daerah yang telah melakukan kerja sama sampai bulan Maret 2021 sejumlah 233 Pemerintah Daerah, dengan total kebutuhan 6.807 formasi PNS.
Soft skill komunikasi juga dibutuhkan sebagai modal kepercayaan diri.
Pengembangan SDM merupakan fokus utama pemerintahan saat ini.
Diperlukan sinergitas antara Industri dan lembaga pendidikan, salah satunya dengan Konsep Teaching Industry.
Para taruna dituntut lebih adaptif dan belajar secara mandiri.
Sumber Daya Manusia yang ingin dibangun adalah SDM yang dinamis, pekerja keras, terampil, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta memiliki semangat untuk membangun Bangsa.
Kerja sama ini juga sebagai salah satu bentuk link and match antara pendidikan dan industri perkeretaapian.
Saat ini 392 Calon Taruna-Taruni Angkatan LVII PIP Semarang yang lolos dalam Seleksi Penerimaan Calon Taruna (Sipencatar) Tahun 2020/2021 untuk pertama kalinya masuk ke asrama kampus.
Para wisudawan didorong agar meningkatkan knowledge dan attidute sebagai kompetensi dasar yang dimiliki setiap individu.
Pemerintah, instansi sekolah, ataupun perguruan tinggi perlu mendukung pengembangan SDM pelayaran STCW untuk masuk ke bisnis logistik.
Penyedia jasa penerbangan perlu memberikan inovasi baru dan pelayanan prima, serta didukung SDM yang kompeten di dunia penerbangan.
Diharapkan menjadi titik awal terwujudnya link and match antara pendidikan dan pelatihan yang dilaksanakan oleh BPSDM Perhubunga.
Sugihardjo berpesan agar PPI Madiun dapat bekerja dengan pendekatan Quadruple Helix.
Ketiga syarat itu, yakni penguasaan teknologi terkini, kemampuan berinovasi, dan kemampuan berkomunikasi dengan bahasa inggris.
Penguasaan teknologi saat ini merupakan bekal penting yang harus dimiliki oleh seluruh lulusan sekolah pelaut BPSDM.
Di era revolusi industri 4.0 dan di tengah kondisi pandemi covid-19 data dan teknologi informasi komunikasi mengubah tatanan kehidupan masyarakat.
Protokol Kesehatan, tidak hanya semata-mata karena aturan, namun harus diadopsi menjadi sebuah kebiasaan.
Seluruh Perguruan Tinggi di lingkungan BPSDMP, terus berbenah agar menghasilkan lulusan yang tangguh, profesional, mandiri, dan berwawasan global.
Seluruh sekolah dilingkungan BPSDMP merupakan sekolah vokasi dengan bobot pembelajaran praktik lebih besar di bandingan teori di kelas.