JAKARTA - Otoritas Pasar Modal, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) masukkan saham PT Asri Karya Lestari Tbk (ASLI) dalam radar pantauan akibat terjadi penurunan harga saham di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA).

ASLI, emiten perusahaan kontraktor ini turun 7,14% dalam sepekan terakhir perdagangan. Pada penutupan Jumat (26/1/2024), saham ASLI juga koreksi 3,70% di level Rp52 per saham.

"Dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi penurunan harga saham ASLI yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis surat yang ditandatangani Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Yulianto Aji Sadono, Senin (29/1/2024).

Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan dibidang Pasar Modal.

Informasi terakhir mengenai ASLI adalah informasi tanggal 4 Januari 2024 yang dipublikasikan melalui website BEI tentang pencatatan saham dari penawaran umum.

"Sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham ASLI tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," tulis direksi bursa.

Oleh karena itu para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban Perusahaan Tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa, mencermati kinerja Perusahaan Tercatat dan keterbukaan informasinya, mengkaji kembali rencana corporate action Perusahaan Tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.