Jakarta, katakini.com - Partai Keadilan Sejahtera mengajak masyarakat untuk mengecek fakta dan data tentang calon pemimpin yang akan dipilih pada Pilkada serentak yang berlangsung hari ini (Rabu, 9/12).

Politisi PKS, Mardani Ali Sera mengimbau masyarakat memilih pemimpin yang berkualitas dan memiliki jejak karir bersih.

"Waspadai beredarnya hoax yang hanya memperkeruh suasana. Di masa krisis seperti sekarang, masyarakat butuh perubahan, inovasi dan pemimpin yang mampu menangani masalah dengan baik," kata dia dalam akun twitter pribadinya @MardaniAliSera, beberapa saat tadi.

Di sisi lain, pemilih juga harus menerapkan protokol kesehatan ketika mencoblos agar terhindar penularan Covid-19. Juga membawa alat tulis pribadi untuk melakukan pencoblosan.

Mardani mengimbau masyarakat tidak membawa anak-anak ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan datang sesuai jadwal yang ada.

"Pilkada 2020 yang dilaksanakan di 270 daerah menelan anggaran penyelenggaraan sebesar Rp15,2 triliun dari APBD dan anggaran protokol kesehatan Rp4,77 triliun dari APBN. Anggaran yang amat besar tersebut harus menghasilkan pilkada yang berkualitas dan keberhasilan pilkada ada di tangan kita semua," terangnya.

Masuarakat juga diingatkan untuk tidak terbuai dengan rayuan politik uang. Jika ada yang terbukti melakukannya segera laporkan ke pengawas pemilu setempat.

"Cara-cara seperti itu merupakan bentuk kecurangan yang tidak sehat dan meracuni kualitas demokrasi kita," tulisnya.

Mardani mengajak publik untuk ikut memilih ke TPS dan pastikan gunakan hak suara untuk perubahan dan masa depan daerah masing-masing untuk 5 tahun ke depan.

"Bersama-sama kita ciptakan Pilkada serentak 2020 yang sehat, demokratis, aman dan damai," jelasnya.