• News

Turki Ajak Dunia Kecam Rencana Israel "Caplok" Tepi Barat Palestina

Ananda Nurrahman | Sabtu, 25/04/2020 04:07 WIB
Turki Ajak Dunia Kecam Rencana Israel "Caplok" Tepi Barat Palestina Bendera kebangsaan Turki (Foto: Google)

Katakini.com -  Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Turki, Hami Aksoy mengatakan, rencana Israel untuk mencaplok Tepi Barat dari Palestina adalah pola pikir yang sangat berbahaya, bertujuan mencaplok tanah Palestina.

"Kami percaya langkah-langkah serius seperti itu, yang akan merusak hukum internasional dan melukai hati nurani kemanusiaan, tidak akan diterima atau didukung oleh setiap anggota komunitas internasional yang memiliki rasa keadilan dan tanggung jawab," kata Hami Aksoy.

Melalui pernyataan tertulis, Aksoy menyatakan negaranya mengundang komunitas internasional untuk menentang inisiatif ilegal sepihak Israel itu demi menegakkan visi solusi dua negara berdasarkan parameter yang ditetapkan dan perbatasan tahun 1967.

Setelah membentuk pemerintah koalisi darurat pada Senin, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan pemimpin oposisi Benn Gantz mengambil langkah pencaplokan Tepi Barat sejak 1 Juli mendatang.

Upaya pencaplokan tersebut seiring dengan rencana untuk merebut Lembah Jordan dan permukiman Israel yang dibangun di wilayah Palestina yang melawan hukum internasional.

Otoritas Palestina mengancam untuk membatalkan perjanjian bilateral dengan Israel jika negara itu bersikeras melakukan aneksasi.

Aksoy juga menegaskan kembali dukungan Turki untuk rakyat Palestina, serta menambahkan bahwa "perdamaian tidak akan terealisasi di Timur Tengah tanpa mengakhiri kebijakan pendudukan dan aneksasi."

Sekitar 650.000 orang Yahudi Israel saat ini hidup di lebih dari 100 pemukiman yang dibangun sejak 1967, ketika Israel menduduki Tepi Barat dan Yerusalem Timur.

Hukum internasional memandang Tepi Barat dan Yerusalem Timur sebagai wilayah pendudukan dan menganggap semua aktivitas pembangunan permukiman Yahudi di sana ilegal.

Sumber: Anadolu

FOLLOW US