MAKASSAR - Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI mendorong pembaruan dan peningkatan sistem basis data di Rumah Sakit Grestelina Makassar.

"Ini menjadi perhatian dari seluruh pemangku kepentingan khususnya Jasindo dan rumah sakit provider untuk kembali terus ditingkatkan dan diperbarui lagi data base-data base yang ada. Sehingga kedepannya  dapat memberikan pelayanan di rumah sakit umum bahwa ini adalah yang berhak atas kartu tersebut dan Jasindo pun juga akan mudah mengawasinya," ujar Ketua BURT DPR RI Agung Budi Santoso di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (25/4/2024).

Di sisi lain, dengan memperbarui dan meningkatkan basis data, diharapkan persoalan terkait kartu, kelas kamar, dan obat-obatan yang di-cover dapat ditangani dengan lebih baik. Dengan demikian, pasien akan mendapatkan pelayanan yang lebih lancar dan efisien sesuai dengan kebutuhan mereka.

"Menurut saya fasilitas yang ada di Rumah Sakit Grestelina Makassar ini sudah cukup layak, karena kelas Suite ini cukup bagus dan besar ruangannya ada untuk ruang tunggu pasien, dan ruang yang menjaga pasien. Saya kira ini sudah jadi standar rumah sakit yang kelas B, karena Grestelina ini masih kelas B,” ungkapnya.

Disamping itu, Hemodialisis menjadi salah satu unggulan dari rumah sakit ini untuk pasien yang membutuhkan perawatan cuci darah. Sebelumnya pada tahun 2021 telah menunjukkan keterbatasan, terutama terkait pandemi COVID-19. Namun, dengan persiapan yang telah dilakukan oleh pihak rumah sakit, diharapkan dapat mengembangkan dan meningkatkan alat-alat yang digunakan untuk meningkatkan kualitas pelayanan.

Semua pihak, termasuk DPR RI, berharap agar Rumah Sakit Grestelina terus berkembang dan memenuhi standar serta target yang telah ditetapkan, sehingga masyarakat dapat menerima pelayanan kesehatan yang terbaik. "Dan tentunya, ini dapat mendorong mengharapkan agar RS Grestelina terus bisa maju terus bisa berkembang dan dapat memenuhi target-target yang dicapainya," tutupnya.