"Lima anak dan seorang wanita tewas dan seorang pria terluka dalam serangan roket Pakistan di distrik Shelton, Kunar."
Jerman mencatatkan rekor jumlah hampir 900.000 orang yang berada di wilayahnya pada 2015 untuk mencari perlindungan. Sebagian besar dari mereka berasal dari Suriah, Afghanistan, dan Irak.
Amerika Serikat (AS) dan Inggris memperingatkan warganya untuk menghindari hotel di Afghanistan, beberapa hari setelah puluhan orang tewas di sebuah masjid
ekonomi negara itu berada di ambang kehancuran dan krisis kemanusiaan telah meningkat dan membesar dengan kecepatan yang luar biasa selama beberapa minggu terakhir.
Militer Amerika Serikat (AS) meminta maaf atas serangan pesawat tak berawak di Kabul bulan lalu, yang menewaskan sebanyak 10 warga sipil, termasuk tujuh anak-anak. Militer menyebut serangan itu sebagai kesalahan tragis.
Ribuan warga Afghanistan yang berharap untuk melarikan diri dari rezim Taliban yang masuk terputus dari bandara Kabul bulan lalu, banyak yang mulai mencari cara alternatif untuk melarikan diri.
Pemerintah Turki membantah klaim bahwa mereka memberikan kewarganegaraan kepada 3.000 warga negara Afghanistan dengan imbalan pembayaran.
Ada kekhawatiran Afghanistan akan melihat terulangnya krisis migrasi yang melanda Eropa pada 2015-16.
Menteri Imigrasi Kanada, Marco Mendicino, melaporkan bahwa mereka akan mengizinkan sekitar 5.000 pengungsi Afghanistan yang dievakuasi oleh Amerika Serikat untuk tinggal di Kanada.
Warga Afghanistan bergegas untuk melarikan diri dari kekuasaan Taliban, tetapi para pejabat Barat mengatakan kelompok itu telah membuat jaminan bahwa beberapa evakuasi aka
Yordania mengumumkan persetujuannya bagi 2.500 warga negara Afghanistan untuk melintasi wilayahnya dalam perjalanan ke Amerika Serikat
Sekitar 357 orang, termasuk 16 bayi, yang dievakuasi dari ibu kota Afghanistan, Kabul, tiba di Istanbul, Minggu.
Pemerintah Belanda sebelumnya mengatakan seluruh staf kedutaan lokal yang berjumlah 207 dan keluarga mereka telah meninggalkan Afghanistan
Pemerintah Kanada berkomitmen akan melakukan semua yang bisa dilakukan untuk mengevakuasi warga Afghanistan, meskipun upaya dihalangi oleh Taliban.