Menjelang pemilihan presiden, pembatasan dicabut dengan alasan tren positif.
Jika protokol terlalu berat, maka semua sekolah di Prancis bisa tutup.
Tapi masih di bawah angka puncak pada November 2020.
Prancis mengikuti kebijakan Aerika karena khawatir kekurangan staf.