Lima Jurusan Kuliah Paling Sulit di Dunia

M. Habib Saifullah | Jum'at, 01/11/2024 23:50 WIB


Berikut jurusan-jurusan yang sering disebut sebagai jurusan paling sulit di dunia Ilustrasi mahasiswa sedang belajar bersama (Foto: Unsplash/Mimi Thian)

JAKARTA - Memilih jurusan kuliah yang tepat memang penting, tapi beberapa jurusan punya reputasi lebih sulit dari yang lain. Jurusan-jurusan ini biasanya menuntut kemampuan logika, ketelitian, dan dedikasi tinggi.

Bagi yang siap tantangan, ini bisa jadi peluang untuk mengasah kemampuan dan meniti karir impian. Namun, untuk sebagian besar orang, jurusan-jurusan ini punya tingkat kesulitan ekstra yang bikin banyak mahasiswa kewalahan.

Berikut jurusan-jurusan yang sering disebut sebagai jurusan paling sulit di dunia:

1. Kedokteran

Baca juga :
MPR Ingatkan Mahasiswa Bukan Sekadar Pelajar Tapi Pengendali Sosial

Jurusan kedokteran adalah salah satu jurusan dengan masa studi terlama dan materi yang sangat kompleks. Mahasiswa kedokteran harus memahami ribuan istilah anatomi, fisiologi, penyakit, obat-obatan, dan prosedur medis. Selain teori yang sulit, mereka juga harus mengikuti praktek klinis dan ujian praktikum yang sangat ketat.

Baca juga :
Transaksi di Bawah Rp100 Ribu, Anak Muda Rentan Terjerat Judi Online

Jurusan kedokteran menuntut waktu belajar yang banyak, keahlian tinggi, serta mental yang kuat. Begadang dan menghadapi tekanan adalah bagian dari perjalanan mereka.

2. Teknik (Teknik Elektro, Teknik Mesin, dan Teknik Kimia)

Baca juga :
Waka MPR Ajak Mahasiswa Berkolaborasi dalam KKBP

Teknik membutuhkan pemahaman yang kuat dalam matematika, fisika, dan logika. Mahasiswa teknik harus mampu memecahkan masalah, menghitung dengan presisi, dan memahami prinsip-prinsip kompleks. Mata kuliah seperti kalkulus lanjutan, termodinamika, dan mekanika sering kali menjadi momok.

Proyek yang rumit, tugas-tugas berat, dan waktu praktik yang banyak. Mahasiswa teknik sering kali harus kerja keras untuk bisa memahami teori sekaligus menerapkannya dalam praktek.

3. Hukum

Jurusan hukum memerlukan kemampuan analisis, pemahaman terhadap kasus-kasus, dan daya ingat yang kuat untuk memahami undang-undang serta berbagai pasal hukum. Mahasiswa hukum sering dihadapkan dengan bacaan yang sangat banyak dan istilah hukum yang kompleks.

Jurusan Hukum memerlukan konsentrasi tinggi dan analisa mendalam. Selain itu, mahasiswa hukum harus belajar cara berargumen dan menulis dengan logis dan meyakinkan.

4. Arsitektur

Arsitektur ialah gabungan dari seni dan sains. Mahasiswa arsitektur harus memahami aspek teknis seperti struktur bangunan, desain, dan juga punya imajinasi kreatif. Mereka sering harus mengerjakan proyek desain yang memerlukan ketelitian tinggi dan waktu yang lama.

Bahkan banyak yang mengeluhkan kurang tidur karena harus begadang menyelesaikan proyek desain. Arsitektur menuntut kemampuan multitasking dan kreativitas dalam satu paket.

5. Matematika dan Fisika

Jurusan ini memerlukan pemahaman mendalam tentang logika dan teori yang rumit. Mahasiswa matematika dan fisika belajar tentang hal-hal abstrak yang butuh pemikiran sangat mendalam, seperti teori kalkulus, aljabar, hingga mekanika kuantum.

Meskipun mata kuliah ini tampak sederhana di awal, semakin tinggi tingkatannya, semakin rumit masalah yang dihadapi. Banyak mahasiswa yang merasa konsep-konsepnya sulit dipahami dan memerlukan waktu belajar yang sangat banyak.

KEYWORD :
Jurusan Kuliah Mahasiswa