JAKARTA - Ibu dari presiden sepak bola Spanyol Luis Rubiales telah mengunci diri di sebuah gereja dan menyatakan dia melakukan mogok makan menyusul skorsing putranya setelah dia mencium bibir pemain sepak bola Jennifer Hermoso.

Jenni Hermoso (33) mengatakan ciuman itu tidak diinginkannya, sementara Luis Rubiales menyebut pertukaran itu "konsensual".

Vanessa Ruiz, kerabat Luis Rubiales, mengatakan kepada kantor berita Spanyol EFE bahwa ibu Luis Rubiales, Ángeles Béjar, adalah “orang yang sangat religius yang melakukan mogok makan dan tidak ingin meninggalkan gereja” sebagai tanggapan atas kontroversi seputar ciuman tersebut, yang mereka ingin Jenni Hermoso “mengatakan yang sebenarnya”.

Pada 20 Agustus 2023, setelah kemenangan pertama Spanyol di Piala Dunia Wanita FIFA, Luis Rubiales (46) meraih wajah Jenni Hermoso dan mencium bibirnya.

Luis Rubiales juga terlihat dalam video mencium wajah beberapa pemain lain selama perayaan mereka dan meraih selangkangannya di antara penonton setelah kemenangan tim.

Meskipun ada banyak laporan bahwa dia akan mengonfirmasi pengunduran dirinya, Luis Rubiales menolak untuk mundur pada pertemuan darurat pada hari Jumat (25/8/2023).

"Saya mendapat banyak tekanan. Mungkin seseorang akan berusaha memecat saya pada hari Senin. Tapi kita hidup di negara hukum. Apakah ciuman suka sama suka cukup untuk menyingkirkan saya? Saya akan berjuang sampai akhir. Saya berharap hukum dipatuhi, dan karena tidak ada alasan untuk (mencopot saya), hal itu tidak akan terjadi,” ujarnya saat berpidato di hadapan Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), seperti dilansir ESPN.

Jenni Hermoso mengeluarkan pernyataannya sendiri pada hari Jumat di Twitter, yang sekarang dikenal sebagai X, menulis dalam bahasa Spanyol bahwa “saya tidak pernah menyetujui ciuman yang dia berikan kepada saya dan saya tidak pernah mencoba untuk menjemput presiden,” menurut PBS.

“Sederhananya, saya tidak dihormati,” tulisnya.

"Saya merasa rentan dan menjadi korban dari tindakan yang didorong oleh dorongan hati, seksis, dan tidak pada tempatnya tanpa persetujuan saya."

Jenni Hermoso menambahkan bahwa dia telah ditekan untuk mengeluarkan “pernyataan bersama” yang “dapat membenarkan” tindakan presiden.

“Dalam situasi apa pun, saya tidak bertanggung jawab menanggung konsekuensi dari menyampaikan sesuatu yang tidak saya yakini, itulah sebabnya saya menolak tekanan yang diterima,” tulisnya.

FIFA mengeluarkan pernyataan yang mengonfirmasi bahwa Luis Rubiales diskors "dari semua aktivitas yang berhubungan dengan sepak bola di tingkat nasional dan internasional" selama 90 hari mulai Sabtu (26/8/2023).

Luis Rubiales juga diberitahu "untuk menahan diri, melalui dirinya sendiri atau pihak ketiga, untuk menghubungi atau mencoba menghubungi pemain profesional tim sepak bola nasional Spanyol Ms. Jenni Hermoso atau lingkungan dekatnya," sesuai pernyataan FIFA. (*)