• Info MPR

Bamsoet: Generasi Muda yang Berwawasan Kebangsaan Adalah Generasi yang Berjiwa Pancasila

Akhyar Zein | Rabu, 09/11/2022 14:56 WIB
Bamsoet: Generasi Muda yang Berwawasan Kebangsaan Adalah Generasi yang Berjiwa Pancasila Bamsoet menerima kunjungan siswa Kelas XII SMA Pesantren Modern Internasional Dea Malela, Sumbawa, NTB sekaligus Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, di Ruang Abdul Muis, Gedung Nusantara, Komplek MPR RI, Jakarta, Senin (9/11/22).(foto: Humas MPR)

JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menerima kunjungan siswa Kelas XII SMA Pesantren Modern Internasional Dea Malela, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, di bawah binaan tokoh bangsa Prof. Din Syamsuddin.

Konsep pendidikan Pondok Modern Internasional Dea Malela diselenggarakan dengan mengedepankan tiga nilai keutamaan yang bertumpu pada pendidikan karakter dan wawasan kebangsaan. Yaitu, keunggulan komparatif (beriman dan bertakwa, berakhlak mulia, berkepribadian luhur, dan religius), keunggulan kompetitif (berilmu, kritis, kreatif, inovatif, sehat, mandiri, dan percaya diri), dan keunggulan dinamik (toleran, peka sosial, demokratis, dan bertanggung jawab).

"Konsep tersebut selaras dengan amanat pasal 31 ayat (3) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang menegaskan bahwa dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, sistem pendidikan nasional diselenggarakan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, serta akhlak mulia. Generasi muda yang berwawasan kebangsaan, adalah generasi yang berhati Indonesia, dan berjiwa Pancasila," ujar Bamsoet saat menerima kunjungan siswa Kelas XII SMA Pesantren Modern Internasional Dea Malela, Sumbawa, NTB sekaligus Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, di Ruang Abdul Muis, Gedung Nusantara, Komplek MPR RI, Jakarta, Senin (9/11/22).

Generasi muda memiliki peran penting dan strategis, baik sebagai agen perubahan, sebagai kontrol sosial, sebagai kekuatan moral, sebagai penjaga dan pelestari nilai kebangsaan, maupun sebagai generasi penerus bangsa yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan nasional. Singkatnya, generasi muda adalah faktor kunci yang akan menentukan seperti apa wajah Indonesia di masa depan.

"Satu hal yang perlu diingat, masa depan tidak hadir secara tiba-tiba. Masa depan dibentuk, dibangun dan ditentukan oleh apa yang kita lakukan pada saat ini. Masa depan bangsa dan negara dicapai melalui tahapan pembangunan, dengan melewati berbagai tantangan kebangsaan, dan berproses melalui dinamika zaman," jelas Bamsoet.

 

FOLLOW US