JAKARTA – Kementerian Pertanian (Kementan) meraih sejumlah penghargaan pada ajang Anugerah Humas Indonesia (AHI) 2022.

Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL) terpilih sebagai Pemimpin Terpopuler di Media Digital Subkategori Kementerian.

Menurut SYL, mengapresiasi sesuatu prestasi adalah sesuatu yang juga harus kita apresiasi. Apa yang dilakukan dalam Anugerah Humas Indonesia sebagai salah satu cara menghargai jerih payah dan langkah yang ada karena bagaimanapun informasi adalah titik awal proses berjalan.

"Keterbukaan informasi publik menjadi hadirnya kualitas kehidupan kebangsaan yang ada. Jika keterbukaan mampu tersaji dengan baik ini bukan saja langkah kecil tetapi ini langkah besar. Humas adalah sebuah komunitas yang besar. Kementan berada pada era-era terbuka digital," kata SYL dalam sambutannya.

Kementan tak hanya menerima anugerah dalam subkategori Pemimpin Terpopuler di Media Digital, tetapi juga meraih penghargaan dalam kategori pelayanan informasi publik subkategori laporan pelayanan informasi publik, kategori PPID terbaik dalam subkategori PPID Utama, kategori media internal subkategori e-magazine, kategori kanal digital subkategori media sosial Instagram, dan sebagai pemenang institusi terpopuler di media digital.

Disusul Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Ketindan dibawah Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), yang meraih silver winner dalam kategori pelayanan informasi publik subkategori laporan pelayanan informasi publik.

Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi yang hadir bersama Sekretaris Badan, Siti Munifah menyampaikan apresiasi atas capaian dari BBPP Ketindan. Ia mengatakan, wajib hukumnya untuk insan BPPSDMP berjuang melakukan keterbukaan informasi publik dengan transparan.

"Ada banyak sekali parameter yang harus menjadi acuan kita untuk melaksanakan keterbukaan informasi publik. Tapi kita berkomitmen untuk menjalankan hal tersebut," ujarnya.

Sebagai informasi, ini adalah keempat kalinya, Humas Indonesia menggelar AHI 2022, sebagai apresiasi penuh terhadap pimpinan dan badan publik yang mengejewantahkan implementasi UU No 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Sebanyak 282 entri dari 59 badan publik tercatat mengikuti kompetisi AHI 2022 yang melombakan tujuh kategori. Lima di antaranya melalui penjurian yakni kategori pelayanan informasi publik, PPID terbaik, media internal, kanal digital dan program kehumasan pemerintah.

Sedangkan dua kategori lainnya yakni pemimpin terpopuler di media digital dan platinum award yang khusus diberikan kepada peraih trofi terbanyak diseluruh kategori.

"AHI 2022 merupakan barometer bagi praktisi humas pemerintah dan PPID dalam menjalankan kinerja keterbukaan informasi publik dan kehumasan pemerintah yang ekselen. Inovasi keterbukaan informasi dari badan publik, memang merupakan salah satu indikator yang kami cari dari pemenang AHI 2022," ujar CEO Humas Indonesia, Asmono.