JAKARTA - Henry Cavill resmi kembali sebagai Superman.

Penonton telah melihat kembalinya Henry Cavill ke peran tersebut, dan Warner Bros telah mengonfirmasi bahwa dia akan dimasukkan dalam film DC Comics di masa depan.

Untuk kepulangannya, Henry Cavill memilih setelan kostum Superman tertentu dari tiga film sebelumnya.

(Peringatan: Artikel ini berisi spoiler untuk cameo Henry Cavill sebagai Superman.)

Dikutip dari cheatsheet, Henry Cavill menjadi tamu di podcast Happy Sad Confused pada 27 Oktober 2022.

Dia membahas cameo yang akan meluncurkan fase berikutnya dari film Superman, Henry Cavill menjelaskan mengapa ia memilih kostum Superman yang sangat spesifik.

** Henry Cavill mengenakan kostum Superman `Man of Steel` di `Black Adam`

Adegan midcredit di Black Adam menampilkan Amanda Waller (Viola Davis) memperingatkan Black Adam (Dwayne Johnson) bahwa dia mengenal orang-orang bukan dari Bumi yang dapat menantangnya.

Superman datang dan berkata, "Kita harus bicara."

Jika kostum Superman spesifik yang dia kenakan terlihat familiar, itu karena dia memilih setelan pertamanya dari Man of Steel 2013.

"Saya tidak terlalu yakin bagaimana perasaan saya, apakah itu akan baik-baik saja, ya, kembali ke kostum itu apakah akan menjadi sesuatu yang sangat mengikat secara emosional," kata Henry Cavill di Happy Sad Confused.

“Saya memakai kembali setelan Man of Steel. Dan saya memilih yang itu secara khusus karena nostalgia yang melekat pada setelan itu. Sangat penting bagi saya untuk berdiri di sana dan menikmati momen itu. Itu adalah salah satu momen terbaik dalam karir saya. Rasanya luar biasa memiliki kesempatan untuk memakainya lagi.”

** Henry Cavill `tidak pernah putus asa` pada Superman

Henry Cavill terakhir kali memerankan Superman di Justice League, di mana ia melakukan pemotretan ulang terakhirnya pada tahun 2017.

Meskipun versi Snyder dari film tersebut keluar pada tahun 2021, Henry Cavill tidak memainkan peran tersebut selama lima tahun.

"Karakter itu sangat berarti bagi saya dan sudah lima tahun sekarang," kata Henry Cavill.

“Saya, dengan benar, kalau tidak saya seharusnya tidak pantas mengenakan jubah, tetapi saya tidak pernah putus asa. Sungguh menakjubkan berada di sini sekarang membicarakannya lagi. Ada masa depan yang cerah untuk karakter tersebut. Saya sangat bersemangat untuk menceritakan sebuah kisah dengan Superman yang sangat menyenangkan.”

Henry Cavill tidak pernah putus asa, tetapi dia juga seorang realis. Ada banyak bagian yang bergerak di luar kendalinya, jadi dia memiliki beberapa mekanisme pertahanan untuk berjaga-jaga jika dia tidak terbang lagi.

Menurutnya, ada hal yang harus dibangun oleh setiap aktor ke dalam jiwa mereka.

"Yaitu jika itu tidak terjadi lagi, saya tidak akan membiarkannya menghancurkan saya. Karena kita tidak banyak diberitahu. Itu semua bagian dari pekerjaan. Dengan ini, itu sangat berarti bagi saya dan saya pikir saya akan membiarkannya duduk dan kemudian mendidih di latar belakang. Saya akan meletakkan jubah di lemari dan membiarkannya tetap di sana dan ketika saatnya tiba, jubah itu sudah siap. Tapi aku tidak pernah kehilangan harapan. Itu adalah bagian kunci bagi saya karena rasanya ketika saya pergi ke supermarket atau sesuatu dan seseorang seperti, `Hei, Superman.` Itu tidak pernah terasa tidak jujur. Saya tidak pernah merasa hidup dalam kebohongan. Saya tidak pernah putus asa dan harapan itu selalu ada.

** Koordinasi `Black Adam` dengan `The Witcher`

Kendati sangat mengidamkan peran Superman kembali pada dirinya, Henry Cavill bukanlah aktor yang sepi dari pekerjaan.

Saat ini dia sedang syuting musim ketiga dari seri Netflix-nya, The Witcher ketika Black Adam memanggilnya. Untungnya, Netflix berhasil mengatasinya.

Henry Cavill mengungkapkan, saat itu ia sedang syuting The Witcher kala mendapat telepon dari produksi film Black Adam.

Mereka menanyakan kapan Henry Cavill bersedia ikut ambil bagian film Antihero ini.

Awalnya ia tak bisa memberi jawaban pasti karena jadwal syuting The Withcer yang padat.

"Saya bekerja 6 hari seminggu. Saya tidak tahu kapan saya bisa melakukannya.` Namun mereka (Tim Black Adam) berkata, `Kami punya tanggal-tanggal ini.` Kami harus mendapatkan izin dari produksi Witcher pada saat itu, tetapi itu sangat rahasia sehingga kami tidak dapat memberi tahu mereka apa. Kami hanya berkata, `Hei, ada hal yang akan saya lakukan. Bisakah Anda membereskan saya untuk itu?` Saya tidak tahu apakah ada yang curiga atau tidak karena semua pembicaraan tentang Comic-Con saat itu juga. Lalu saya pergi ke Leavesden Studios, Warner Bros.` studio di Inggris pada set super rahasia, semua bisikan dan semua jubah, semua tersembunyi dan kembali ke setelan kostum. Itu adalah momen yang sangat berkesan bagi saya," pungkasnya. (*)