BALI - Berbagai kegiatan digelar dalam Forum Nasional P4S, di Bali. Termasuk juga lomba stan terbaik Gelar Teknologi P4S dalam Mendukung Peningkatan Produksi dan Nilai Tambah Produk Pertanian.

Pengumuman pemenang lomba stan terbaik diumumkan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP).

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memberikan apresiasi atas terlaksananya Fornas P4S.

"Pelaksanaan Fornas P4S ini membuktikan keseriusan insan-insan pertanian untuk terus membangun. Khususnya pembaharuan dari pedesaan," katanya.

Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi, juga memberikan apresiasi untuk keseriusan P4S.

"Insan-insan P4S sangat luar biasa. Selalu berinovasi dan tidak pernah berhenti mendukung kemajuan pertanian," katanya.

Dedi juga memberi apresiasi kepada P4S yang menampilkan produk-produk terbaik dalam kegiatan Fornas.

"Tanpa mengurangi rasa hormat, kami memberikan penghargaan yang setinggi - tingginya terhadap segala upaya yang telah dilakukan seluruh peserta Gelar Teknologi P4S dalam mendukung peningkatan produksi dan nilai tambah produk pertanian dengan menampilkan produk-produk terbaiknya pada standnya masing-masing," katanya.

Dijelaskannya pemilihan stan terbaik melalui penghargaan `secara khusus` dilakukan berdasarkan kriteria-kriteria seperti Penampilan keindahan desain stand, baik eksterior maupun interior.

Kemudian penampilan materi informasi yang dipamerkan, penampilan dan keterampilan petugas stand atau juru penerang stand

Hasilnya, stan terbaik pada KTNA AGRO EXPO 2022, juara 1 diraih P4S Bali Binaan BBPP Batu dengan skor 81.6. Juara II diraih P4S Sumber Rejeki Binaan BBPKH Cinagara dengan skor 80.6, dan Juara III diraih P4S Prima Agung binaan PPMKP Ciawi dengan skor 80.5

"Penilaian dan penetapan pemenang ini dilakukan oleh Dewan Juri dan hasil penetapan tidak bisa diganggu gugat," kata Dedi Nursyamsi.

Dewan juri sendiri terdiri dari Dedi Nursyamsi, Sekretaris BPPSDMP Siti Munifah, dan Kapuslatan Leli Nuryati.