JAKARTA - Tentara Ukraina telah melancarkan serangan balik kritis terhadap pasukan Rusia dan merebut kembali lebih banyak pemukiman di wilayah Kharkiv saat perang memasuki bulan ketujuh.

Pasukan Rusia mendekati ibukota nasional Ukraina Kyiv pada 1 Maret, merebut kota selatan Kherson, serta yang lain di dekat kota pertama, termasuk Irpin dan Bucha.

Mereka juga menguasai Chernobil di utara sementara Chernihiv juga diserang. Kota-kota timur Kharkiv, Sumy dan Mariupol dikepung.

Pada 15 Juni, tentara Ukraina merebut kembali wilayah di sekitar Kyiv dan Sumy dan sekitarnya di utara.

Pasukan Rusia terutama dikerahkan di wilayah Kharkiv dan Kherson.

Mariupol, di Laut Azov Ukraina, berada di bawah kendali Rusia.

Pada 29 Agustus, Ukraina melancarkan serangan balik untuk membebaskan Kherson dan telah merebut kembali desa-desa di wilayah tersebut.

Pada bulan September, tentara Ukraina melancarkan serangan balik untuk merebut kembali Kharkiv, kota terbesar kedua di negara itu.

Selain kota-kota besar seperti Izium, Balakliya dan Kupyansk, pemerintahan Kyiv di Kyiv mendapatkan kembali kendali atas lebih dari 300 pemukiman.

Presiden Volodymyr Zelenskyy mengatakan pasukannya telah merebut kembali 6.000 kilometer persegi (2.320 mil persegi) bulan ini, mendesak Barat untuk memberlakukan lebih banyak sanksi terhadap Moskow dan mempercepat pengiriman sistem senjata.

Sementara itu, Rusia saat ini memiliki wilayah Donbas, pantai Laut Azov dan Kherson di bawah kendalinya.