• News

Kepulauan Solomon Melarang Kapal Angkatan Laut AS Masuk Pelabuhan

Yati Maulana | Selasa, 30/08/2022 16:01 WIB
Kepulauan Solomon Melarang Kapal Angkatan Laut AS Masuk Pelabuhan Perdana Menteri Kepulauan Solomon Manasseh Sogavare berpidato jarak jauh pada 25 September 2021. Foto: Reuters

JAKARTA - Pemerintah Kepulauan Solomon mengatakan kepada Amerika Serikat bahwa mereka akan menempatkan moratorium pada kapal angkatan laut yang memasuki pelabuhannya, kedutaan Amerika Serikat di Canberra mengatakan pada hari Selasa.

Kepulauan Solomon memiliki hubungan yang tegang dengan Amerika Serikat dan sekutunya sejak mencapai pakta keamanan dengan China pada Mei.

"Pada 29 Agustus, Amerika Serikat menerima pemberitahuan resmi dari Pemerintah Kepulauan Solomon mengenai moratorium semua kunjungan angkatan laut, menunggu pembaruan dalam prosedur protokol," kata kedutaan dalam sebuah pernyataan.

Seorang juru bicara Perdana Menteri Kepulauan Solomon Manasseh Sogavare sebelumnya membantah laporan moratorium, dan mengatakan kepada Reuters bahwa Sogavare akan berpidato pada Selasa sore.

Sogavare akan berpidato untuk menyambut kapal rumah sakit angkatan laut AS, Mercy, yang tiba di Honiara pada Senin untuk misi dua minggu, katanya.

Kedutaan mengatakan Mercy telah tiba sebelum moratorium.
"Kapal Angkatan Laut AS Mercy menerima izin diplomatik sebelum moratorium diterapkan. Kami akan terus memantau situasi dengan cermat," kata kedutaan.

Pekan lalu, sebuah kapal Penjaga Pantai AS tidak dapat memasuki Kepulauan Solomon untuk kunjungan rutin ke pelabuhan karena pemerintah tidak menanggapi permintaan untuk mengisi bahan bakar dan penyediaan.

Kapal itu, Oliver Henry, sedang berpatroli untuk penangkapan ikan ilegal di Pasifik Selatan untuk sebuah badan perikanan regional ketika gagal mendapatkan akses untuk mengisi bahan bakar di Honiara, ibu kota Solomon, seorang petugas pers Penjaga Pantai AS mengatakan kepada Reuters dalam sebuah pernyataan email pada hari Jumat.

FOLLOW US