• News

Negara Terpencil di Utara Amerika Ini Akhirnya Terjangkit Covid

Yati Maulana | Minggu, 23/01/2022 03:50 WIB
Negara Terpencil di Utara Amerika Ini Akhirnya Terjangkit Covid Negara pulau terpencil Kiribati di utara Amerika kini harus lockdown untuk pertama kalinya karena infeksi Covid. Foto: BBC

JAKARTA - Negara pulau terpencil Kiribati akhirnya melakukan penguncian wilayah atau lockdown untuk pertama kalinya. Hal itu dilakukan karena terdapat penumpang penerbangan internasional ke wilayah itu yang terinfeksi Covid. Ini adalah pertama kalinya terjadi dalam 10 bulan.

Dilansir dari BBC, langkah baru ini dilakukan dengan segera memberi tahu warga untuk tinggal di rumah dan pertemuan sosial dilarang.

Sekitar 36 orang dalam penerbangan dari Fiji dinyatakan positif. Empat orang telah tertular virus dari penularan komunitas. Hingga pekan lalu, Kiribati baru mencatat dua kasus Covid.

Kiribati adalah salah satu pulau paling terisolasi di dunia. Jaraknya sekitar 5.000 km (3.100 mil) dari benua terdekatnya, Amerika Utara.

Pada hari Selasa, pemerintah mengkonfirmasi bahwa 36 dari 54 penumpang telah dinyatakan positif. Dikatakan dalam sebuah posting di Facebook bahwa semua penumpang saat ini sedang dipantau oleh pejabat kesehatan.

Semua penumpang dalam penerbangan divaksinasi penuh, kata pemerintah. Namun tiga anggota tim keamanan fasilitas karantina sejak itu dinyatakan positif. Orang lain yang tidak bekerja di fasilitas itu juga tertular virus, kata pemerintah.

Penguncian mulai berlaku pada hari Sabtu tetapi tidak jelas berapa lama itu akan berlangsung. Orang-orang tidak diizinkan meninggalkan rumah mereka kecuali untuk layanan penting. Mereka dapat membeli barang-barang penting dari toko-toko tetapi hanya antara pukul 06:00 dan 14:00.

"Satu-satunya cara agar kita dapat melawan virus ini adalah melalui vaksinasi lengkap," kata kantor Presiden Taneti Maamau di Facebook. "Masyarakat didesak untuk melengkapi dosis vaksinasi mereka untuk melindungi diri mereka sendiri dan keluarga."

Tidak diketahui berapa proporsi dari 120.000 orang di negara ini yang telah divaksinasi lengkap.

FOLLOW US