Katakini.com,- Bertepatan dengan Hari Pahlawan 10 November, 2021, Ketua MPR sekaligus Ketua Umum IMI, Bambang Soesatyo, mengundang pahlawan motorsport Indonesia, Sean Gelael, yang baru saja menyelesaikan musimnya di FIA World Endurance Championship (WEC) untuk menceritakan pengalamannya kepada media dalam membuat sejarah bagi bangsa Indonesia.

Pria yang akrab dipanggil Bamsoet mengundang Sean di Kantor Pusat IMI di Komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 10 November 2021.

Sean Gelael menjadi pembalap Indonesia dengan raihan tertinggi dalam sejarah di tanah air yang pernah berlaga pada ajang yang diakui FIA, yakni peringkat dua dunia. Raihan dimaksud berdasarkan posisi klasemen akhir sebuah kejuaraan dunia FIA. Sean memastikan posisi runner up dunia alias vice-champion di kelas LMP2 pada seri penutup FIA WEC di Bahrain.

Bamsoet mengatakan, dirinya menganggap Sean pahlawan motorsport Indonesia. Di saat kita kekeringan atlet balap kelas dunia, Sean yang merupakan satu-satunya pembalap tanah air berprestasi bagus.

“Saya menyaksikan sendiri perjuangan Sean di Le Mans 24H dan Bahrain 8H,” ujarnya.

Bamsoet juga menyaksikan sendiri bahwa perjuangan Sean di atas dan di luar trek sangat total. Dedikasinya menurutnya sungguh luar biasa. Sean disebut telah memberikan segalanya dengan pengorbanan besar. “Dan hasilnya sama kita lihat sekarang,” ujarnya. Prestasi Sean disebut merupakan kebanggan dirinya sendiri, keluarga, IMI, dan buat bangsa dan negara. “Selamat Sean atas prestasi dan sejarah hebat ini,” tuturnya.

Bamsoet menegaskan dirinya dan IMI akan terus mendukungnya untuk berprestasi lebih baik di tahun-tahun mendatang.

Di hadapan wartawan, Sean mengatakan dirinya mengucapkan terima kasih atas doa dan dukungan yang telah diberikan oleh seluruh rakyat Indonesia kepadanya.

“Saya juga mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada Bapak Bambang Soesatyo,” tuturnya. Dikatakan, Bamsoet telah memotivasi dirinya untuk tampil bagus di atas trek. “Dukungan yang diberikan dengan hadir secara langsung di dua balapan,” ujarnya. “Beliau secara langsung melihat saya bertarung,” ungkapnya.