• Sport

Final Copa America, Brazil Mendukung Argentina

Akhyar Zein | Sabtu, 10/07/2021 17:18 WIB
Final Copa America, Brazil Mendukung Argentina Lionel Messi tampil gemilang bersama Argentina di Copa America 2021 (foto: Reuters)

Jakarta, Katakini.com - Bahkan warga Brazil saja mendukung Argentina, padahal yang dilawan Lionel Messi cs dalam final Copa America 2021 itu adalah negaranya sendiri.

Sebagian besar warga Brazil memang tidak pernah setuju Copa diselenggarakan di negaranya yang masih diamuk pandemi Covid-19. Mereka tidak suka kepada Presiden Jair Bolsonaro yang menganggap sepi pandemi padahal setengah juta penduduk negara itu meninggal dunia karena penyakit tersebut. Mereka tak ingin Copa dipakai sebagai alat politik oleh Bolsonaro.

Tapi banyak juga yang bukan karena faktor itu. Banyak yang mendukung Argentina karena semata karena Lionel Messi.

"Sebelum menimpuki saya di ruang publik, biar saya jelaskan (alasan saya mendukung Argentina)," kata wartawan SporTV Brazil Fabiola Andrade seperti dikutip ESPN.

"Saya cinta Brazil dan sepak bola Brazil, saya memang punya beberapa teman orang Argentina. Tetapi saya tak menggunakan mereka semua itu sebagai alasan mendukung Argentina dalam final Copa America, tidak. Saya mendukung karena saya mencintai sepak bola dan @leomessi. Orang ini mesti memenangkan gelar bersama kostum negaranya! Demi keadilan!", papar Andrade dalam Instagram.

Di dunia ini, banyak yang mengungkapkan alasan serupa dengan Andrade. Karena Messi. Karena dia memang sudah begitu mempengaruhi milenium ini, bukan cuma karena cara memainkan sepak bola yang lain dari pada yang lain dan selalu membuat pecinta sepak bola sekolong jagat terperangah sekaligus menikmati sepak bola, tapi juga oleh berbagai penghargaan baik individual maupun non individual yang sudah didapatkannya, termasuk Ballon d`Or yang sudah enam kali direngkuhnya yang bahkan legenda-legenda seperti Diego Maradona, Franz Beckenbauer, Johan Cruijff atau Michel Platini tak bisa melakukannya.

Hanya Piala Dunia dan Copa America yang belum pernah diangkatnya, padahal Messi sudah malang melintang di lapangan hijau selama hampir dua dekade, bersama klub dan timnasnya.

Final Copa America rasa pandemi ini adalah final Copa keempat Messi yang bisa saja menjadi kesempatan terakhir untuk finis bersama sebuah tim juara. Sebelum ini dia selalu saja gagal, tidak hanya dalam final Copa, namun juga Piala Dunia.

Pertama dia gagal pada final Copa America 2007 di Venezuela ketika masih berusia 20 tahun. Brazil yang tak diperkuat pemain-pemain bintangnya mengalahkan Argentina 3-0.

Setahun kemudian Messi menutup kegagalan itu dengan mengantarkan Argentina meraih medali emas Olimpiade 2008 di Beijing.(Antara)

FOLLOW US