• News

Syarat Daftar Kampus Mengajar: Minimal Semester Lima

Asrul | Rabu, 30/06/2021 15:37 WIB
Syarat Daftar Kampus Mengajar: Minimal Semester Lima Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Aris Junaidi

Jakarta, katakini.com - Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Dikti Kemdikbudristek mengatakan, program Kampus Mengajar angkatan ke-2 akan merekrut 17.000 mahasiswa, yang kemudian disebarkan ke 3.700 sekolah dasar dan 375 sekolah menengah pertama.

Program lainnya ialah magang bersertifikat yang berkolaborasi dengan ribuan industri,  program pertukaran mahasiswa merdeka sebanyak 20.000 mahasiswa, dan yang terakhir program Indonesia International Mobility Students Awards (IIMSA).

“Pesan saya untuk mahasiswa mari tahun ini kita optimalkan dan kita manfaatkan program-program yang sudah didesain sedemikian rupa dengan pendanaan yang full,” ujar Aris dalam keterangannya pada Rabu (30/6). 

Hal senada disampaikan oleh Wagiran Ketua Sub Pokja Kampus Mengajar. Dikatakan bahwa program ini lanjutan dari Kampus Mengajar Perintis yang mengirimkan mahasiswa ke sekolah dasar dari berbagai program studi. Hal tersebut sesuai dengan kebijakan Kampus Merdeka yang mengizinkan mahasiswa untuk belajar dari luar kampus selama 2 semester atau 40 SKS.

Lebih lanjut Wagiran menjelaskan bahwa syarat dari Kampus Mengajar bagi mahasiswa yaitu mahasiswa minimal semester 5 pada semester gasal tahun akademik 2021/2022 atau yang saat ini di semester 4. Tujuannya, menghadirkan mahasiswa sebagai bagian dari penguatan pembelajaran literasi dan numerasi, dan menjadi mitra guru dalam melakukan kreativitas dan inovasi dalam pembelajaran.

“Program Kampus Mengajar Angkatan 2 ini terbuka untuk 4.700 institusi pendidikan tinggi yang berada dibawah naungan Ditjen Dikti dan terbuka semua program studi, sarjana, dan sarjana terapan,” papar Wagiran.

Andi Ilham Makhmud Ketua Sub Pokja Pertukaran Mahasiswa Kampus Merdeka mengatakan bahwa pertukaran mahasiswa ini dimaksudkan agar mahasiswa bisa mempelajari keragaman budaya, keragaman agama, dan keragaman sosial budaya adi Indonesia yang dapat memperkaya cakrawala mahasiswa.

“Pertukaran mahasiswa merdeka merupakan program yang memberikan peluang bagi mahasiswa untuk belajar selama satu semester di luar kampus domisili dan akan mendapatkan pengakuan kredit sebanyak 20 SKS, disamping itu mahasiswa pun akan mendapatkan bantuan insentif dalam menjalankan program ini,” jelas Andi.

FOLLOW US