• News

Perjalanan ke Angkasa, Penjelajah Milik NASA Berhasil Mendarat di Mars

Asrul | Kamis, 18/02/2021 08:10 WIB
Perjalanan ke Angkasa, Penjelajah Milik NASA Berhasil Mendarat di Mars Penjelajah luar angkasa milik NASA (foto: UPI)

Jakarta, katakini.com - Wahana Penjelajah ruang angkasa milik NASA, Perseverance, melakukan perjalanan melalui ruang angkasa ke lokasi yang tepat untuk mendarat dengan sukses di kawah yang dimaksudkan di Planet Merah (Mars)

Dilansir UPI, Kamis (18/02), pendaratan direncanakan sekitar pukul 15:55 EST di Kawah Jezero, yang merupakan dasar danau kuno seukuran Danau Tahoe California, di belahan bumi utara planet itu.

"Kami berada tepat di tempat yang kami inginkan, jadi kami telah mencapai sasarannya," kata Allen Chen, seorang insinyur utama NASA dalam proyek tersebut, Rabu selama konferensi pers dari Jet Propulsion Laboratory NASA di Pasadena, California.

"Itu sangat luar biasa mengingat manuver terakhir kami koreksi arah terjadi pada Desember," kata Chen.

Cuaca di Kawah Jezero tampaknya mendukung untuk pendaratan, kata Chen. Tidak ada tanda-tanda badai debu yang menakutkan di Mars yang dapat merusak mesin.

"Ada beberapa awan di luar sana tapi tidak ada di dekat lokasi pendaratan umum kami," kata Chen. "Langit terlihat sangat cerah."

Sementara Matt Wallace, wakil manajer proyek untuk misi tersebut mengatakan bahwa pada tengah hari Rabu, pesawat ruang angkasa itu berada 150.000 mil dari Planet Merah, dan menambah kecepatan saat gravitasi Mars menariknya lebih dekat.

"Pesawat ruang angkasa penjelajah itu dalam keadaan sehat sehingga bisa mendarat dengan sendirinya, tanpa bantuan lagi dari kami di sini," kata Wallace.

Meski begitu, lanjut Wallace, ruang kontrol tetap menutup perjalanan antarplanet.

"Kami harus mencapai koridor masuk yang benar-benar hanya beberapa kilometer setelah melakukan perjalanan ratusan juta mil ke Mars," katanya.

"Baterai kami sekarang terisi 100%, kami telah menguji mesin dan sensor pemandu kami. Mereka siap digunakan."

Perseverance adalah misi penjelajah kelima NASA ke Mars. Beberapa pendarat juga telah menjelajahi planet ini dimulai dengan Viking 1 pada tahun 1976.

Perseverance, yang diluncurkan dari Florida pada Juli, memiliki lebih banyak peralatan sains yang dikemas di atas kapal daripada penjelajah lainnya, kata Wallace.

Eksperimen termasuk helikopter yang akan terbang di planet lain untuk pertama kalinya, ruang untuk membuat oksigen dari atmosfer Mars yang tipis dan bor batu yang akan meninggalkan sampel di permukaan untuk misi masa depan untuk dikumpulkan untuk rencana kembali ke Bumi.

"Kami harus mendarat dengan selamat di Mars, dan itu selalu merupakan prestasi yang menantang bagi kami," kata Wallace. "Ini adalah salah satu manuver tersulit yang kami lakukan di luar angkasa. Anda tahu, hampir 50% pesawat luar angkasa yang telah dikirim ke permukaan Mars gagal."

FOLLOW US