BANDUNG (ETODAY) - Pengembang papan atas Sinar Mas Land membeberkan sejumlah keunggulan proyek Digital Hub yang kini dikembangkan di kawasan BSD City. Digital Hub merupakan kawasan seluas 26 Ha di BSD City yang diperuntukkan bagi komunitas Tech/Digital Companies, Startup, E-Commerce, R&D Center, dan Pusat Animasi.

Kehadiran sejumlah Talent Pool Institutions di BSD City juga dapat berfungsi sebagai pencipta tenaga kerja di dunia IT.

"Proyek Digital Hub dikembangkan dengan mengadopsi Silicon Valley di Amerika Serikat serta ditunjang  oleh infrastruktur IT yang memadai," ujar Project Leader Digital Hub Irawan Harahap saat menjadi salah satu pembicara pada ajang The 4th PlanoCosmo and ITB International Conference on Infrastructure Development, di Institut Teknologi Bandung atau ITB, dalam siaran persnya, Selasa (3/4).  

Kawasan Digital Hub yang berada di BSD City tersebut memiliki beragam keunggulan. Diataranya jaringan fiber optic hasil kerja sama dengan Huawei, yakni sebuah perusahaan pemasok perangkat telekomunikasi dan teknologi jaringan komunikasi terbesar di dunia.

Kawasan Digital Hub dirancang khusus oleh NBBJ, konsultan arsitektur terkemuka dari Amerika Serikat. NBBJ kerap mendesain sejumlah kantor perusahaan berbasis teknologi di dunia seperti Microsoft, Amazone dan kantor pusat Samsung di Sillicon Valley-San Jose California Amerika Serikat.

Dengan konsultan arsitektur yang berpengalaman dan mumpuni maka kawasan Digital Hub akan menjadi tempat yang nyaman bagi para pekerjanya. Suasannya juga dipastikan akan kental dengan nuansa teknologi.

"Hal ini berbeda dengan nuansa lingkungan di tempat bekerja biasa," ujar dia.

Ia menambahkan, pembangunan infrastruktur Digital Hub dimulai pada 2017 dan ditargetkan akan selesai 2020 mendatang.

"Sinar Mas Land telah menginvestasikan dana sebesar Rp 7 triliun untuk pembangunan kawasan tersebut," ujarnya.