• Hiburan

Hasilkan 5 Film Terbaik, Program Fesbul 2023 Diapresiasi Menparekraf

Aliyuddin Sofyan | Senin, 11/12/2023 12:27 WIB
Hasilkan 5 Film Terbaik, Program Fesbul 2023 Diapresiasi Menparekraf Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memberikan penghargaan pada peserta Festival Film Bulanan (Fesbul) 2023, Sabtu (9/12/2023). Foto: dok. katakini

JAKARTA – Festival Film Bulanan (Fesbul) di tahun 2023 berhasil melahirkan 5 karya film terbaik yang diberi penghargaan pada Malam Anugerah Fesbul 2023 pada Sabtu (9/12/2023) malam.

Malam Anugerah adalah bentuk penghargaan terhadap para filmmaker di seluruh Indonesia yang telah berpartisipasi mendaftarkan karyanya pada seleksi Fesbul sepanjang tahun 2023.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mengapresiasi capaian program Fesbul 2023 ini.

“Kita (Kemenparekraf) apresiasi Festival Film Bulanan yang selama 2023, telah mengkurasi lebih dari total 1500 film, mulai dari 2022 lalu. Mulai tahun ke-2 ini Fesbul memberikan inovasi baru dengan Malam Anugerah di mana seluruh nominator diundang untuk beberapa kategori,” kata Sandiaga Uno melalui keterangannya, Senin (11/12/2023).

Sandiaga menambahkan di tahun lalu Fesbul tidak ada malam penganugerahan dan masih sangat terbatas. Sementara di 2023 ini, jangkauan Fesbul sudah bisa lebih luas dan sukses menggelar selebrasi.

“Kualitas film kita semakin meningkat dan saya selalu menyebut bahwa Festival Film Bulanan ini adalah upaya mendemokratisasi agar industri perfilman yang selama ini belum bisa menjangkau seluruh nusantara, sekarang kita membukakan pintu, seperti yang kita lihat tadi, lokusnya ada di wilayah Sumatera, DKI Jakarta, Kalimantan, Sulawesi Selatan, dan wilayah Indonesia Timur lainnya,” imbuh Sandiaga Uno.

Menparekraf juga memberikan ucapan selamat kepada para peraih anugerah dari 5 kategori. Sebagai apresiasi, 5 peraih Anugerah Fesbul 2023 akan difasilitasi untuk berpartisipasi pada gelaran Clermont Ferrand Film Market 2024 di Prancis.

Sandiaga menuturkan, “Festival Film adalah sebuah perayaan bagi pelaku dan produk subsektor ekonomi kreatif memiliki keterkaitan dan potensi besar dalam pertumbuhan ekosistem film, untuk mempromosikan keanekaragaman bangsa, serta pembangunan komunitas dalam semesta film.”

Mas Menteri berharap industri perfilman bisa sebagai bagian dari pembangunan bangsa.

“Sebuah industri perfilman ini bisa banyak menciptakan lapangan kerja dan masih bisa terus berkembang, karena itu kami (Kemenparekraf) siap mendukung untuk industri perfilman yang lebih baik,” ujarnya.

“Kami (Kemenparekraf) sangat percaya, Festival Film Bulanan menjadi ajang yang akan membantu untuk menciptakan ekosistem industri perfilman yang lebih baik lagi, karena dari mereka ini akan naik kelas dan pemenang-pemenang Piala Citra dan dunia seperti Oscar, bisa lahir dari Fesbul ini,” imbuhnya.

Berikut film-film yang berhasil meraih penghargaan:

  1. Film Romansa di Balik Pagar Akal produksi Hura Haru Film asal Bandung, Jawa Barat, sebagai peraih anugerah Kategori Film Ide Cerita Terbaik;
  2. Film Pepadu produksi Ruang Tengah Creative asal Lombok, Nusa Tenggara Barat, sebagai peraih anugerah Kategori Film Visual Terbaik;
  3. Film Facticity produksi Javania Films dan Rupa Rupa Films asal Bantul, Yogyakarta, sebagai peraih anugerah Kategori Film Audio Terbaik;
  4. Film Sailum: Song of The Rustling Leaves produksi Project Multatuli & Atmakanta Studio asal Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, sebagai peraih anugerah Kategori Film Dokumenter Terbaik; dan
  5. Film Basri & Salma in A Never Ending Comedy produksi Hore Pictures asal Makassar, Sulawesi Selatan, sebagai peraih anugerah Kategori Film Fiksi Terbaik;

Ada pula ppresiasi khusus Film Favorit Penonton, yaitu film Titip Sendal produksi Historia Kreator asal Pontianak, Kalimantan Barat. Diberikan sebagai bentuk penghargaan kepada filmmaker yang karyanya mendapat banyak respon positif dari masyarakat selama mengikuti agenda pemutaran film Fesbul.

FOLLOW US