• Sport

Setahun Sebelum Olimpiade Prancis Sibuk Membasmi Kutu Busuk

Yati Maulana | Senin, 02/10/2023 04:04 WIB
Setahun Sebelum Olimpiade Prancis Sibuk Membasmi Kutu Busuk

PARIS - Menjelang Olimpiade Paris kurang dari setahun lagi, pihak berwenang Prancis ingin memastikan kutu busuk tidak menggigit selama pertandingan dan telah memulai upaya untuk membasmi hama tersebut.

Pengguna media sosial telah menerbitkan rekaman serangga yang merayap di kereta berkecepatan tinggi dan metro Paris, serta banyak artikel online tentang kutu busuk di bioskop dan bahkan bandara Charles de Gaulle.

Laporan tersebut telah mencapai tingkat tertinggi pemerintahan.

“Negara harus segera membuat rencana aksi melawan momok ini ketika Prancis bersiap menyambut Olimpiade dan Paralimpiade pada tahun 2024,” kata wakil walikota ibu kota, Emmanuel Gregoire, dalam suratnya kepada Perdana Menteri Elisabeth Borne minggu ini.

Menteri Transportasi Clement Beaune mengatakan pada hari Jumat bahwa dia akan membahas masalah ini dengan operator transportasi minggu depan.

Di stasiun kereta Paris Gare de Lyon, para pelancong mengatakan mereka ragu apakah pihak berwenang dapat mengatasi masalah ini.

"Saya khawatir tentang hal itu. Saya akan menutup bagasi saya untuk mencegah (kutu busuk) masuk ke rumah saya. Begitu sampai di rumah, saya harus mencuci semua pakaian saya," Laura Mmadi, seorang pekerja penjualan yang menuju ke rumah saya. kata Perancis Selatan.

Setibanya di Paris dari Nice, Sophie Ruscica mengatakan dia telah memeriksa tempat duduknya dengan cermat untuk mencari tanda-tanda serangga yang memakan darah manusia dan dapat hidup di berbagai habitat serta tempat tidur.

"Ini membuat saya stres. Saya harus naik kereta dan bertanya-tanya apakah saya bisa menemukan kutu busuk. Tapi sekali lagi, kutu busuk bisa ditemukan di bioskop dan di mana saja," katanya.

Dalam sebuah laporan yang diterbitkan pada bulan Juli, badan kesehatan Anses mengatakan bahwa antara tahun 2017 dan 2022, kutu busuk telah menyerang lebih dari satu dari sepuluh rumah tangga di Perancis.

“Semua orang panik,” kata manajer toko pengendalian hama, Sacha Krief. “Orang bisa saja mengalami depresi, bahkan paranoid karenanya.”

Wakil Walikota Gregoire meminta perusahaan asuransi untuk memasukkan perlindungan kutu busuk ke dalam polis asuransi rumah mereka, karena masyarakat berpenghasilan rendah jarang memiliki sarana untuk menghubungi perusahaan pengendalian hama.

FOLLOW US