JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar berharap para petugas keprotokolan bekerja penuh dengan disiplin dalam Sidang Tahunan MPR RI, Sidang Bersama DPR dan DPD RI, Sidang Paripurna DPR RI sekaligus Pidato Presiden Penyampaian RAPBN Tahun 2024.

Hal tersebut mengingat, agenda tahunan ini akan kembali diselenggarakan dengan mengundang tamu kenegaraan 100 persen. Sebab sebelumnya, pada tiga tahun terakhir, dikarenakan Pandemi Covid-19 ada pembatasan tamu undangan yang hadir. Oleh sebab itu, ia mengingatkan agar persiapan agenda kenegaraan ini  dapat dipersiapkan dengan lebih baik, termasuk mengantisipasi adanya kerumunan akibat banyaknya jumlah tamu undangan.

"Jadi tentu jumlah undangan lebih dari 1000 orang perlu adanya kecermatan menghandle tamu-tamu. Mereka semua tamu-tamu terhormat kita baik kedutaan, anggota DPR, DPRD dan dari TNI, Polri dan tentunya semua yang bertugas yang bekerja khusus nya protokol harus bisa memahami tugas nya masing-masing jangan sampai ada yang tidak tau siapa melakukan apa. Jadi semua harus jelas. Saya minta semua petugas harus disiplin pada tugas yang sudah diberikan, sehingga tidak ada lagi kerumunan-kerumunan," ujar Indra seperti diberitakan dpr.go.id, Kamis (10/8/2023).

Lebih lanjut, petugas keprotokolan juga diminta lebih cekatan dalam melaksanakan tugasnya. Sebab, agenda kenegaraan ini nantinya akan diliput oleh media baik dalam negeri maupun luar negeri sehingga harus mencerminkan agenda kenegaraan yang elegan. Untuk itu, persiapan yang dilakukan harus dilakukan dengan baik dan cermat.

"Acara-acara itu dihadiri oleh anggota baik DPR, DPD bahkan juga MPR, itu semua kan lembaga tinggi negara, sehingga acara ini sifatnya acara kenegaraan, maka pengelolaan acara tersebut harus mencerminkan acara negara. Teman-teman yang bertugas juga harus mempersiapkan apapun, bersikap bahwa ini bukan acara rutin yang biasa-biasa aja gitu, semua acara disini harus dipersiapkan dengan baik dengan cermat dengan memperhatikan kaidah-kaidah acara kenegaraan," tutupnya.