JAKARTA - Presiden Volodymyr Zelenskiy mengunjungi Dnipro di tenggara Ukraina pada Kamis, 27 Juli 2023 untuk membahas situasi di medan perang, pasokan pasukan dan bagaimana memperkuat pertahanan udara.

"Kami memulai hari kerja di Dnipro," kata Zelenskiy di aplikasi perpesanan Telegram di bawah rekaman video dia memimpin pertemuan dengan komandan militer dan pejabat pemerintah.

“Seperti biasa, kami sangat memperhatikan pasokan amunisi untuk pasukan kami. Efisiensi penggunaan sistem pertahanan udara yang ada dan memperkuat perisai langit, dengan mempertimbangkan pasokan dari mitra,” ujarnya.

Kota Dnipro, pusat ekonomi penting di tenggara Ukraina, tidak jauh dari garis depan yang membentang dari Kherson di selatan, melalui wilayah Donbas dan lebih jauh ke utara hingga wilayah Kharkiv.

Kota ini memiliki populasi sebelum perang sekitar 1 juta orang, dan telah menjadi pusat logistik dan kemanusiaan untuk Ukraina sejak invasi besar-besaran Rusia pada 24 Februari 2022.

Zelenskiy mengatakan dia membahas peninjauan kantor wajib militer di seluruh negeri yang diluncurkan setelah berbagai tuduhan korupsi dan keluhan tentang proses mobilisasi.

"Pemeriksaan komprehensif akan segera berakhir. Sebelas daerah berada di bawah pengawasan khusus," katanya.

Sebelumnya pada hari Kamis, para pejabat Ukraina mengatakan pasukan Rusia telah menyerang infrastruktur pelabuhan di wilayah selatan Odesa dalam serangan rudal semalam, menewaskan seorang penjaga keamanan dan merusak terminal kargo.