• News

Reformasi Sosial Bawa Kegembiraan bagi Warga Saudi saat Ekspatriat Rayakan Paskah

Yati Maulana | Senin, 10/04/2023 05:05 WIB
Reformasi Sosial Bawa Kegembiraan bagi Warga Saudi saat Ekspatriat Rayakan Paskah Flying Tiger dan toko-toko lain di Kerajaan menyediakan berbagai produk Paskah untuk ekspatriat dan penduduk. Foto: Arab News

JAKARTA - Meskipun Paskah bukanlah hari libur yang dirayakan secara luas di Arab Saudi, komunitas ekspatriat sering berkumpul dengan keluarga dan teman untuk menandai kesempatan tersebut.

Kerajaan telah melihat transformasi besar dalam penerimaannya terhadap hari raya karena lebih banyak toleransi yang ditunjukkan terhadap acara budaya dan agama lainnya.

Semakin populernya platform media sosial telah memungkinkan orang Saudi untuk belajar lebih banyak tentang perayaan dan tradisi Paskah. Dengan gerakan negara untuk mempromosikan koeksistensi dan harmoni, telah terjadi peningkatan keterpaparan dan keingintahuan di kalangan warga Saudi tentang berbagai hari raya yang dirayakan oleh ekspatriat di Kerajaan.

Sheikh Dr. Mohammed Al-Issa, ketua Liga Muslim Dunia, Desember lalu menegaskan kembali bahwa tidak ada teks dalam hukum Syariah yang melarang umat Islam menyampaikan salam kepada umat Kristen.

Dia mengindikasikan bahwa memberi selamat kepada non-Muslim pada hari raya mereka “adalah kepentingan nyata yang melayani reputasi Islam.”

Dia menambahkan: “Tujuan dari salam ini adalah untuk mempromosikan koeksistensi dan harmoni di dunia yang sangat membutuhkan itu.”

Banyak ekspatriat mungkin tidak mengharapkannya, tetapi toko dan situs web online yang mengirim ke Arab Saudi memang menjual hadiah dan barang liburan Paskah. Dekorasi Paskah tertentu mudah ditemukan di toko bahan makanan mana pun di Kerajaan.

Karam Al-Ain, seorang ekspatriat dari Lebanon, senang berbagi telur rebus dengan keluarga dan anak-anaknya untuk merayakan Paskah.

Dia berkata: “Kami sering merayakan kebangkitan dengan menceritakan kisah tentang Yesus, diikuti dengan makan malam keluarga. Kami kemudian memecahkan telur. Telur direbus dan diwarnai untuk melambangkan darah yang ditumpahkan Yesus dan, ketika dipecahkan, kebangkitannya.

Makanan Paskah tradisional disiapkan dan dinikmati selama pertemuan ini. Meskipun perayaan ini mungkin bersifat pribadi, namun memberikan rasa kebersamaan dan koneksi bagi mereka yang jauh dari negara asalnya selama musim liburan.

Perayaan Paskah semakin populer di kalangan komunitas ekspatriat di Arab Saudi, dan banyak bisnis Barat menawarkan promosi bertema Paskah.

Mal ini adalah rumah bagi beberapa toko yang menjual barang-barang Paskah. Flying Tiger memiliki semua telur dan kelinci yang dipajang dan, menurut penjualnya, orang Saudi dan orang asing yang tinggal di Kerajaan suka membeli dekorasi semacam itu.

Flying Tiger memiliki berbagai item yang mewujudkan semangat Paskah, antara lain hadiah berburu telur, item untuk mewarnai telur, keranjang kelinci, hiasan dinding, dan masih banyak lagi.

Toko tersebut dapat ditemukan di banyak lokasi di negara ini, termasuk provinsi timur di Al-Ahsa Mall, Mall of Dhahran, dan Al Nakheel Dammam Mall.

Toko tersebut dapat ditemukan di The View Mall, dan Al Nakheel Mall di Riyadh, dan di Jeddah terletak di Mall of Arabia.

Pengecer online, terutama Mumzworld, Desertcart, dan Noon, menjual dekorasi terkait Paskah dan buku anak-anak yang, meskipun sebelumnya dilarang, kini mudah dikirim ke kota mana pun di Kerajaan.

Ekspatriat juga dapat memesan dari Marks & Spencer, H&M Home, Pottery Barn, dan Next, untuk barang-barang seperti kelinci rotan, dekorasi Paskah, dan paket telur hias untuk digantung di sekitar rumah.

Makanan Paskah tradisional di Arab Saudi sering kali mencakup hidangan umum masakan Timur Tengah. Mansaf, hidangan Levantine tradisional yang terbuat dari daging domba, nasi, dan yogurt, merupakan pilihan populer untuk makan malam Paskah dan acara perayaan lainnya.

Ekspatriat yang tinggal di Riyadh dapat memesan mansaf dari Restoran Alkofeia, Beit Omar, Shamaya, Awani, Restoran Al-Mansaf, dan Bait Al-Mansaf.

Hidangan ini bisa ditemukan di Jeddah di Al-Baider, Jordan Jafra dan Mansaf Express. Ini tersedia di Dammam di Kastil Amman dan Fareej Al-Mubarakia.

Musakhan, hidangan ayam panggang Palestina yang dipanggang di atas roti, juga menjadi favorit beberapa keluarga dan dapat ditemukan di banyak restoran di sekitar Kerajaan, termasuk Zaroob di Jeddah, Bayader Al-Quds di Riyadh, dan Restoran Al-Quds di Alkhobar.

Paskah bertepatan dengan bulan suci Ramadhan dan restoran berbagi dalam acara tersebut, dengan hidangan manis seperti baklava dan kurma isi sering disajikan saat ini.

Hidangan seperti itu memberikan kesempatan bagi keluarga dan teman Arab Kristen untuk berkumpul bersama sambil berbagi makanan tradisional.

Bertukar hadiah juga populer di kalangan komunitas ekspatriat di Arab Saudi. Keluarga sering bertukar isian keranjang Paskahd dengan telur, permen, dan suguhan lainnya.

Beberapa keluarga juga mengecat telur, memungkinkan keluarga mempertahankan tradisi budaya mereka sekaligus menciptakan suasana meriah selama musim liburan.

Beberapa ekspatriat merayakannya di area pribadi seperti Desa Nakheel di Riyadh, yang menandai Paskah dengan berburu telur untuk keluarga Prancis dan anak-anak mereka.

FOLLOW US