JAKARTA - Para pejabat AS percaya balon China yang ditembak jatuh setelah melintasi benua Amerika Serikat awalnya memiliki lintasan yang akan melewati Guam dan Hawaii. Tetapi balon itu terlempar keluar jalur oleh angin yang ada, kata seorang pejabat AS yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan pada hari Rabu .

Balon yang dituduh Washington digunakan Beijing untuk pengawasan dan China katakan sebagai kapal penelitian sipil, melayang melintasi Kepulauan Aleutian Alaska, kemudian Kanada dan Amerika Serikat bagian tengah sebelum ditembak jatuh oleh militer AS di lepas pantai Carolina Selatan pada 4 Februari 2023.

Insiden itu semakin memperkeruh hubungan AS-Tiongkok dan mendorong Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menunda kunjungan yang direncanakan ke Beijing pekan lalu.

Badan-badan militer dan intelijen AS melacak balon sejak lepas landas dari Pulau Hainan dekat pantai selatan China, Washington Post melaporkan pada hari Selasa.

Selama pengarahan rutin pada hari Kamis, juru bicara kementerian luar negeri China Wang Wenbin tidak menjawab pertanyaan tentang apakah balon itu dimaksudkan untuk terbang di atas Guam dan Hawaii sebelum diterbangkan dari lintasannya. Dia malah mengulangi posisi China bahwa Amerika Serikat tidak boleh " bereaksi berlebihan".

Militer AS mengatakan pada hari Senin bahwa mereka telah menemukan barang elektronik penting dari balon serta sebagian besar kapal itu sendiri.