JAKARTA - Celine Dion didiagnosis dengan penyakit Stiff-Person Syndrome, penyakit saraf langka dan tak dapat disembuhkan.

Sindrom ini menyebabkan kejang otot yang melemahkan penderita.

Celine Dion mengungkapkan hasil diagnosis tersebut pada Kamis (8/12/2022) melalui akun Instagramnya.

Dalam video penuh air mata yang diposting ke akun Instagram-nya dalam bahasa Inggris dan Prancis, penyanyi Kanada itu mengatakan kondisinya akan memaksanya untuk menunda dan membatalkan serangkaian jadwal konser yang akan datang.

"Saya telah berurusan dengan masalah kesehatan saya untuk waktu yang lama, dan sangat sulit bagi saya untuk menghadapi tantangan ini dan membicarakan semua yang telah saya alami," tulis Celine Dion (54), dalam keterangan foto.

"Menyakitkan bagi saya untuk memberitahu Anda bahwa saya tidak akan siap untuk memulai kembali tur saya di Eropa pada bulan Februari."

"Baru-baru ini, saya didiagnosis dengan kondisi neurologis yang sangat langka yang disebut sindrom orang kaku, yang memengaruhi sekitar satu dari sejuta orang," katanya dalam videonya.

"Sementara kita masih belajar tentang kondisi langka ini, kita sekarang tahu bahwa inilah yang menyebabkan semua kejang yang saya alami."

Kondisi tersebut, menurut Stiff-Person Syndrome Foundation, memengaruhi sistem saraf pusat, khususnya otak dan sumsum tulang belakang.

"Pasien dapat menjadi cacat, terikat kursi roda atau terbaring di tempat tidur, tidak dapat bekerja dan merawat diri mereka sendiri," kata mereka, menambahkan bahwa penyakit saraf dengan fitur autoimun dapat mencakup gejala seperti "hiper-kaku, nyeri yang melemahkan, kecemasan kronis," dan kejang otot "begitu hebat sehingga sendi dapat terkilir dan bahkan patah tulang."

"Sayangnya, kejang ini memengaruhi setiap aspek kehidupan saya sehari-hari," lanjut Celine Dion.

"Terkadang menyebabkan kesulitan saat saya berjalan dan tidak mengizinkan saya menggunakan pita suara untuk bernyanyi seperti biasanya."

Celine Dion memiliki tiga putra, René-Charles (21), dan kembar berusia 11 tahun Nelson dan Eddy dengan mendiang suaminya René Angélil.

Mengenai penyakitnya, Celine Dion mengaku memiliki "tim dokter hebat yang bekerja bersama saya untuk membantu saya mendapatkan lebih baik."

"Dan anak-anakku yang berharga yang mendukungku dan memberiku harapan," katanya.

Karena kondisi kesehatannya, pertunjukan Celine Dion untuk Musim Semi 2023 telah dijadwalkan ulang hingga 2024.

Sementara delapan pertunjukan musim panas 2023 - yang sebelumnya dijadwalkan dari 31 Mei hingga 17 Juli 2023 - telah dibatalkan sama sekali.

Namun peraih Grammy lima kali itu mengatakan bahwa dia tidak menyerah untuk bisa tampil lagi.

"Yang saya tahu hanyalah bernyanyi," katanya. "Itulah yang telah saya lakukan sepanjang hidup saya. Dan itulah yang paling saya sukai."

"Saya bekerja keras dengan terapis kedokteran olahraga saya setiap hari untuk membangun kembali kekuatan dan kemampuan saya untuk tampil lagi," tambah Celine Dion.

"Tapi harus kuakui, ini perjuangan."

Pelantun "My Heart Will Go On" itu pun semakin emosional saat mengungkapkan rasa cintanya kepada para penggemarnya.

"Aku sangat merindukanmu. Aku rindu melihat kalian semua. Berada di atas panggung. Tampil untukmu. Aku selalu memberikan 100 persen saat tampil, tapi kondisiku tidak memungkinkanku untuk memberikan itu padamu sekarang."

"Bagi saya untuk menghubungi Anda lagi, saya tidak punya pilihan selain berkonsentrasi pada kesehatan saya saat ini," katanya tentang situasi yang sulit.

"Dan saya memiliki harapan bahwa saya berada di jalan menuju pemulihan. Ini adalah fokus saya dan saya melakukan semua yang saya bisa untuk memulihkan diri. Saya ingin berterima kasih banyak atas harapan cinta dan dukungan Anda yang membesarkan hati di media sosial saya. Ini sangat berarti bagi saya."

"Jaga dirimu baik-baik. Aku sangat mencintai kalian dan aku sangat berharap bisa bertemu kalian lagi segera," tutupnya sambil menangis. "Terima kasih."

Celine Dion pertama membatalkan turnya karena pandemi dan sekali lagi pada bulan Januari karena alasan kesehatan terkait kondisi ini, seperti yang kita ketahui sekarang.

Pada April, dia memberitahu penggemar bahwa rencana tur 2022 akan dijadwal ulang menjadi 2023.

"Saya melakukan yang terbaik untuk kembali ke level yang saya butuhkan sehingga saya dapat memberikan 100% di acara saya karena itulah yang pantas Anda dapatkan," dia mengumumkan melalui postingan video pada bulan April. (*)