JAKARTA - Akun Instagram musisi Kanye West dihapus Meta lantaran unggahan yang dituduh berbau Anti-Semit.

Instagram membatasi akun pemenang Grammy Award dan menghapus konten dari halamannya setelah dia melanggar aturan dan pedoman platform media sosial.

Menurut NBC News dan CNN, meskipun juru bicara Meta tidak mengonfirmasi ke salah satu outlet konten apa yang melanggar aturan mereka.

Dalam posting yang sekarang dihapus dari hari Jumat (7/10/2022), Kanye West membagikan tangkapan layar dari pertukaran teks antara dirinya dan Diddy, di mana diduga muncul untuk menunjukkan Kanye West mengklaim bahwa Combs dikendalikan oleh orang-orang Yahudi.

"Yesus adalah Yahudi," tulisnya dalam keterangan foto, lapor NBC News.

Komite Yahudi Amerika (AJC) pada hari Jumat menyebut bahasa Kanye West mengabadikan "kiasan Anti-Semit seperti keserakahan dan kontrol."

AJC membuat pernyataan: " Kanye West harus mencari cara untuk membuat poin tanpa menggunakan antisemitisme. Selama seminggu terakhir, musisi telah mengobarkan kebencian terhadap orang Yahudi."

Mereka juga merujuk penampilannya minggu ini di Tucker Carlson Tonight, di mana dia mengatakan bahwa pekerjaan Jared Kushner dengan Israel yang menghasilkan perjanjian damai dengan Uni Emirat Arab "adalah untuk menghasilkan uang."

"Tema keserakahan telah menyebabkan daftar panjang stereotip Yahudi, seperti berorientasi pada uang atau mengendalikan keuangan dunia. Tema kontrol berusaha untuk secara keliru menggambarkan orang Yahudi sebagai penguasa boneka rahasia yang berkuasa atas orang lain," lanjut AJC.

"Kamu perlu belajar bahwa kata-kata itu penting."

Setelah wawancara dua bagian yang kontroversial di acara Fox News di mana ia berbicara tentang pukulan balik dari mengenakan kemeja "White Lives Matter" untuk pertunjukan Yeezy-nya Senin (2/10/2022) pekan lalu di Paris Fashion Week 2022, aktivitas media sosial Kanye West tiba-tiba berpindah dari Instagram ke Twitter pada Jumat (7/10/2022) malam.

Kanye West juga menyebut pemilik Meta Mark Zuckerberg.

Kanye West terakhir menggunakan Twitter pada November 2020.

"Lihat Mark ini. Bagaimana caramu menendangku dari Instagram?," tulisnya sebagian, membagikan foto throwback mereka berdua bernyanyi karaoke.

Elon Musk menanggapi tweet tersebut dengan sambutan, " Selamat datang kembali di Twitter, sobat !"

Kanye West kemudian menghapus tweet di akun Twitternya pada hari Sabtu (8/10/2022) juga, setelah melanggar aturan perusahaan.

Dalam pesan yang sekarang dihapus, Kanye West menulis bahwa dia akan pergi "kematian dengan 3 ORANG YAHUDI," menurut The Hollywood Reporter.

"Saya sedikit mengantuk malam ini, tetapi ketika saya bangun, saya akan mati di 3 ORANG YAHUDI," tulisnya, per outlet.

"Lucunya, saya sebenarnya tidak bisa menjadi Anti Semit karena orang kulit hitam sebenarnya adalah orang Yahudi juga. Kalian telah mempermainkan saya dan mencoba menghitamkan siapa pun yang menentang agenda kalian." (*)