JAKARTA - Tesla Inc (TSLA.O) mengatakan pada hari Selasa bahwa mereka akan menghapus sensor ultrasonik dari kendaraannya mulai bulan ini. Mereka hanya akan menggunakan kamera dalam fitur keselamatan dan asisten pengemudinya.

Kendaraan Tesla sekarang memiliki 12 sensor ultrasonik di bumper depan dan belakang, dan sensor suara jarak pendek terutama digunakan dalam aplikasi parkir dan untuk mendeteksi objek dekat.

"Ini akan menghemat beberapa dolar. Maksud saya barang-barang itu cukup murah," kata analis Guidehouse Insights Sam Abuelsamid, mengacu pada sensor ultrasonik. "Itu juga akan menyelamatkan mereka."

Tesla tahun lalu mulai menjatuhkan sensor radar di tengah kekurangan chip.

Chief Executive Elon Musk mengatakan Tesla dapat mencapai otonomi penuh hanya dengan kamera, tetapi dia telah melewatkan targetnya untuk meluncurkan taksi self-driving yang tidak memerlukan pengemudi.

Pembuat mobil menghadapi pengawasan peraturan, hukum, dan publik yang semakin meningkat atas sistem Autopilotnya setelah kecelakaan.

Tesla mengatakan akan menghapus sensor ultrasonik dari Model 3 dan Model Y secara global selama beberapa bulan ke depan, diikuti oleh Model S dan Model X pada 2023. Transisi sementara akan membatasi fitur parkir otomatis, tetapi tidak mempengaruhi peringkat keselamatan kecelakaan, Tesla mencatat.

"Masih harus dilihat apakah ini akan menjadi `dua langkah maju dan satu langkah mundur` atau sebaliknya," kata Raj Rajkumar, profesor teknik listrik dan komputer di Universitas Carnegie Mellon.

Sementara perusahaan teknologi swakemudi dan pembuat mobil menggunakan banyak sensor seperti lidar mahal, Tesla hanya mengandalkan kamera dan kecerdasan buatan untuk membantu kendaraan mengenali lingkungan.

"Pertanyaannya adalah seberapa baik kamera dapat melihat di dekat mobil, yang terkadang dapat dibatasi," kata Profesor Philip Koopman dari Carnegie Mellon University.

Seorang peneliti Tesla yang diikuti secara luas di Twitter, mencuit pada hari Selasa bahwa sensor ultrasonik juga digunakan di Autopilot sebagai fitur untuk mengubah jalur.

"Dampak pada keselamatan autopilot kemungkinan kecil. Sekarang dampak keselamatan parkir manual di sisi lain mungkin besar," katanya, menambahkan bahwa lonceng parkir membantu orang menghindari menabrak dinding dan rintangan lainnya.