JAKARTA - Pemerintah sedang membuka kembali kesempatan bagi kamu, investor ritel dalam membantu Negara sediakan modal untuk pembangunan nasional.

Caranya dengan berinvestasi di Surat Berharga Negara (SBN) Ritel, salah satunya Obligasi Negara Ritel atau ORI seri ORI022.

ORI022 dapat dibeli di mitra distribusi SBN Ritel, salah satunya Bareksa selama masa penawaran berlangsung.

Adapun masa penawaran ORI022 ditetapkan pada 26 September hingga 20 Oktober 2022.

Pemerintah memasang target bisa mendapatkan Rp10 triliun dari penerbitan ORI022.

Dari jumlah tersebut, sekitar Rp1,47 Triliun sudah dikantongi pemerintah per pukul 11.00 WIB hari ini, Kamis (29/9/2022).

Padahal, baru empat hari masa penawaran dibuka, investor antusias membeli ORI022.

Dikutip dari Bareksa, Direktur Surat Utang Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan Deni Ridwan mengatakan target awal penerbitan ORI022 ditetapkan Rp10 triliun.

Apakah target akan ditambah? "Kita lihat nanti ya," kata Deni kepada Bareksa, Senin (26/9/2022).

Keuntungan Investasi ORI022

Cukup dengan berinvestasi mulai dari Rp1 juta dan kelipatan Rp 1 juta hingga Rp5 miliar, kamu bisa membantu Negara sekaligus dapat cuan 5,95% tetap (fixed) per tahun selama 3 tahun.

Contohnya, seperti terlihat di dalam tabel, kalau punya modal Rp1 miliar atau pegang 1.000 unit ORI022, kamu sebagai investor bisa dapat passive income bersih Rp4,46 juta per bulan.

Itu sudah dipotong pajak yang cuma 10%, lebih rendah daripada pajak bunga deposito yang 20%.

Simulasi Hitungan Kupon ORI022 yang Bisa Kamu Dapat Tiap Bulan:

- 1 Unit (1.000.000)
Kupon per Bulan: 4.958
Pajak 10%: 496
Kupon Bersih per Bulan: 4.462

- 100 Unit (100.000.000)
Kupon per Bulan: 495.800
Pajak10%: 49.580
Kupon Bersih per Bulan: 446.220

- 1000 Unit (1.000.000.000)
Kupon per Bulan: 4.958.000
Pajak 10%: 495.800
Kupon Bersih per Bulan: 4.462.200

- 5.000 Unit (5.000.000.000)
Kupon per Bulan: 24.790.000
Pajak 10%: 2.479.000
Kupon Bersih per Bulan: 22.311.000
(*)