JAKARTA - Rod Stewart mendulang sukses besar dari beberapa pertunjukan Residensi Las Vegas.

Rod Stewart berhasil meraup $57 Juta atau sekitar Rp840 miliar.

Tak heran, Rod Stewart adalah seorang legenda di bidang musik.

Ia adalah ikon pemenang penghargaan, mengantongi dua induksi ke Rock and Roll Hall of Fame, Grammy Living Legend, penulis buku terlaris New York Times, dan ASCAP Founder`s Award untuk penulisan lagu.

Selain itu, pada tahun 2016, ia secara resmi menjadi Sir Rod Stewart setelah dianugerahi gelar kebangsawanan atas jasanya di bidang amal dan musik.

Sejak pemutaran perdana pada tahun 2011, Rod Stewart: The Hits telah mempertahankan posisinya sebagai salah satu pertunjukan yang paling banyak ditinjau dan harus dilihat di Las Vegas Strip.

Acara ini menampilkan lagu-lagu hit Rod Stewart yang menduduki puncak tangga lagu yang mencakup karier musiknya selama beberapa dekade, seperti "Hot Legs", "Every Picture Tells A Story", "Infatuation", "Forever Young", "Maggie May", "Tonight`s The Night", "Da Ya Think I`m Sexy," dan "You Wear It Well," di antara lagu-lagu hits lainnya.

Selama lebih dari 10 tahun, Rod Stewart telah memberikan konser berukuran arena dalam pengalaman konser intim yang eksklusif hanya untuk penduduk Las Vegas.

Hingga 2018, residensi Rod Stewart yang berlangsung selama tujuh tahun dan lebih dari 140 pertunjukan yang diadakan di The Colosseum di Caesars Palace telah menghasilkan pendapatan sekitar $57 juta, menurut USA Today.

Ini dianggap sebagai salah satu residensi teratas.

Residensi Rod Stewart di Las Vegas diperpanjang hingga 2022

Menurut The Music Universe, Rod Stewart berencana untuk kembali ke Las Vegas pada 2022 untuk 10 pertunjukan Residensinya yang terkenal, Rod Stewart: The Hits.

Live Nation Las Vegas dan Caesars Entertainment akan menghadirkan residensi, yang akan diadakan di The Colosseum di Caesars Palace.

Dua kali Rock and Roll Hall of Fame yang dilantik berencana untuk tampil pada tanggal tertentu antara 13-21 Mei dan 23 September hingga 1 Oktober 2022.

Selain kembalinya Residensi Rod Stewart di Las Vegas, ikon tersebut juga berencana, pada 12 November 2022, untuk merilis albumnya yang sangat dinanti yaitu "The Tears of Hercules", yang memungkinkan para penggemarnya untuk mendengar satu atau dua lagu dari album untuk pertama kalinya secara langsung dalam konser.

Karier sempurna Rod Stewart terbentang lebih dari lima dekade, menampilkan serangkaian album dan single hit nomor satu.

Setelah menjual lebih dari 250 juta rekaman, Rod Stewart adalah seorang jenius dalam keahliannya, dengan suara khasnya yang serak yang telah membuatnya mendapatkan tempat di jutaan penggemar di seluruh dunia dari hari-hari awalnya yang sederhana hingga hari-harinya saat ini sebagai superstar di seluruh dunia.

Karier musik Rod Stewart dimulai pada tahun 1962 ketika ia melakukan pertunjukan jalanan dengan harmonika.

Ia bergabung dengan Dimensions pada tahun 1963 sebagai vokalis dan pemain harmonika.

Pada tahun 1964, ia bergabung dengan The All Stars dan Long John Brady sebelum pindah ke Jeff Beck Group pada tahun 1967.

Rod Stewart kemudian bergabung dengan The Faces pada tahun 1969 sambil mempertahankan karir solo dan merilis album debutnya pada tahun yang sama.

Musiknya merupakan perpaduan dari genre yang berbeda, membuatnya menonjol.

Seiring waktu, Rod Stewart telah menduduki beberapa tangga lagu dan memenangkan banyak penghargaan untuk karir musik dan amalnya.

Kekayaan bersih Rod Stewart

Sumber utama kekayaan Rod Stewart adalah musik dari kariernya selama lebih dari lima dekade.

Dia telah menjual lebih dari 200 juta rekaman dan memiliki kekayaan bersih lebih dari $300 juta, menurut Celebrity Net Worth.

Keberhasilan Rod Stewart dalam menjual banyak rekaman membuatnya menjadi salah satu musisi terlaris dalam sejarah musik.

Menginjak usia 78 tahun di awal tahun 2023, ia masih tetap merilis musik.

Ini berarti kekayaan bersihnya kemungkinan akan meningkat, bahkan saat ia memperpanjang residensi Las Vegas pada 2022. (*)