JAKARTA - Rage Against the Machine membatalkan tur reuni Eropa lantaran sang vokalis Zack de la Rocha mengalami cedera kaki.

Pembatalan tersebut diumumkan lewat media sosial resmi Rage Against the Machine, Kamis (11/8/2022) kemarin.

Rage Against the Machine mengungkapkan, Zack de la Rocha diperintahkan untuk tidak melanjutkan pertunjukan secara intensif di Eropa atas saran dokternya.

Tanggal yang dibatalkan termasuk pertunjukan utama di festival Reading dan Leeds. Tanggal Amerika Utara awal tahun depan dijadwalkan akan tetap berlangsung.

Meskipun band tidak merinci penyakitnya, Zack de la Rocha mengalami cedera kaki selama pertunjukan 11 Juli 2022 di Chicago.

Dia menyelesaikan set sambil duduk di monitor. Pertunjukan berakhir dengan teman satu band Zack de la Rocha memeluknya sebelum anggota kru membawanya turun dari panggung.

El-P, yang mendukung tur reuni dengan Killer Mike di Run the Jewels, mentweet pagi ini bahwa Zack de la Rocha “berjuang melalui apa yang bagi kebanyakan orang akan menjadi tur langsung yang mengakhiri cedera seperti pejuang sejati dan saya mengenalnya dan kemarahannya. Kru benar-benar ingin terus berjalan seperti yang kami lakukan.”

Dengan alasan medis tersebut, Rage Against the Machine mengumumkan:

“Berdasarkan saran medis tentang kesehatan Zack de la Rocha diberitahu bahwa tur band Rage Against the Machine pada Agustus dan September 2022 di Inggris dan Eropa tidak dapat dilanjutkan.”

“Kami sangat kecewa mengumumkan pembatalan ini.”

“Rage Against the Machine akan menyelesaikan perjalanan tur di Madison Square Garden pada 11, 12 & 14 Agustus dan kemudian Zack harus kembali ke rumah untuk istirahat dan rehabilitasi. “

“Penerbangan, waktu perjalanan, dan jadwal yang ketat di Inggris dan Eropa terlalu berisiko untuk pemulihan total.”

“Kami sangat menyesal kepada semua penggemar kami yang telah menunggu bertahun-tahun untuk melihat kami dan berharap Rage Against the Machine bisa tampil segera.
Harap hubungi tempat pembelian Anda untuk pengembalian dana ke panitia acara.”

Tur ini menghadapi beberapa penundaan sejak band ini pertama kali mengumumkan tanggal pada 2019.

Pandemi Covid-19 menunda tur dari 2020 ke 2021, kemudian molor lagi ke 2022. Tahun ini, awal tur diundur lagi dari Maret ke Juli. (*)