• News

Kebun Binatang Belgia Rayakan Ulang Tahun Ke 3 Panda Raksasa Kembar

Akhyar Zein | Minggu, 07/08/2022 20:01 WIB
Kebun Binatang Belgia Rayakan Ulang Tahun Ke 3 Panda Raksasa Kembar Kembar panda raksasa Bao Di dan Bao Mei menikmati pesta ulang tahun ketiga mereka di kebun binatang PairiDaiza di Belgia pada hari Sabtu.(foto: Chen Weihua/China Daily)

JAKARTA - Bao Di dan Bao Mei, panda kembar yang lahir pada 2019 di Belgia merayakan ulang tahun yang digelar pada Sabtu (6/8), di sebuah kebun binatang dan kebun raya swasta yang terletak di Brugelette, Provinsi Hainaut, Belgia.

Di hadapan kerumunan pengunjung, panda kembar tersebut merayakan ulang tahun ketiga mereka dengan menyantap kue.

Duta Besar China Cao Zhongming berterima kasih kepada Eric Domb, pendiri Pairi Daiza, dan seluruh staf atas kerja keras mereka merawat kelima panda raksasa di kebun binatang itu.

Perayaan ulang tahun panda kembar  tersebut diselenggarakan oleh Kedutaan Besar China di Belgia dan pihak kebun binatang.

"Bao Di dan Bao Mei tumbuh kuat dan tinggi, riang dan lincah, dan mereka menghadirkan keceriaan dan kenangan bagi pengunjung Belgia, khususnya anak-anak," tutur Cao.

"Anak-anak di sini bisa menjadi duta-duta kecil untuk hubungan China-Belgia dan membuat kontribusi mereka sendiri ketika besar nanti bagi pembangunan kerja sama bersahabat antara kedua negara," lanjutnya.

Sekitar 100 tamu dan pengunjung menghadiri perayaan ulang tahun tersebut. Pada sore harinya, anak-anak mengikuti workshop kreatif tempat mereka mewarnai patung-patung kecil panda buatan tangan dan mempelajari kaligrafi tradisional China.

Kedua induk Bao Mei dan Bao Di, yakni Xing Hui dan Hao Hao, tiba di Belgia pada 2014 sebagai pinjaman dari China.

Menurut Gubernur Provinsi Hainaut Tommy Leclercq, kedatangan mereka telah memicu "keingintahuan" dari para pengunjung.

Pairi Daiza pun menjadi destinasi berharga selama bertahun-tahun, tidak saja bagi warga Belgia, tetapi juga bagi banyak warga negara lainnya.

Bao Mei dan Bao Di lahir pada 8 Agustus 2019, menarik ribuan pengunjung untuk datang ke kebun binatang tersebut setiap harinya.

Popularitas ini didukung oleh fakta bahwa keduanya adalah panda kembar jantan dan betina, yang jarang ditemui karena seperindukan biasanya hanya jantan atau hanya betina.

Kesepakatan yang mengatur keberadaan panda di Belgia menyatakan bahwa semua anak dari pasangan panda itu harus dikirim kembali ke China setelah berusia empat tahun untuk melindungi dengan lebih baik spesies panda raksasa.

Tian Bao, panda raksasa pertama yang lahir dari Xing Hui dan Hao Hao pada 2016, masih berada di Pairi Daiza sesuai dengan perjanjian yang dicapai sebelumnya pada tahun ini antara pihak kebun binatang dan Asosiasi Konservasi Margasatwa China (China Wildlife Conservation Association/CWCA), yang mengizinkan panda raksasa tersebut tinggal di kebun binatang itu pada 2022.

Proses pemulangan Tian Bao ke China tertunda karena pembatasan COVID-19. Oleh karena itu, Pairi Daiza menjadi salah satu kebun binatang satwa langka di luar China yang menampung lima ekor panda raksasa dalam satu waktu.

FOLLOW US