• News

24 Juni Hari Ikatan Bidan Indonesia, Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat

Tri Umardini | Jum'at, 24/06/2022 07:01 WIB
24 Juni Hari Ikatan Bidan Indonesia, Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat 24 Juni Hari Ikatan Bidan Indonesia, Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat. (FOTO: FREEPIK)

JAKARTA - Hari Ikatan Bidan Indonesia (IBI) diperingati saban 24 Juni. Tahun ini, Hari IBI jatuh pada Jumat (24/6/2022).

Dilansir dari ibi, tanggal 24 Juni 1951 ditetapkan sebagai hari lahirnya Ikatan Bidan Indonesia (IBI).

Tanggal lahir IBI diresmikan berdasarkan hasil Konferensi Bidan Pertama yang diadakan di Jakarta 24 Juni 1951.

Hal itu merupakan prakarsa dari Bidan Senior yang berdomisili di Jakarta.

Konferensi bidan pertama telah berhasil meletakkan landasan yang kokoh serta arah yang tepat untuk Proses bidan selanjutnya yaitu mendirikan organisasi Profesi yang diberi nama Ikatan Bidan Indonesia (IBI), berbentuk persatuan, Nasional, berlandaskan Pancasila dan Konstitusi Tahun 1945.

Dalam konferensi tersebut IBI juga merumuskan tujuan, sebagai berikut:

1. Meningkatkan persatuan dan persaudaraan sesama bidan serta perempuan pada umumnya, guna mempererat persatuan bangsa,

2. Pembinaan pengetahuan dan keterampilan anggota dalam profesi kebidanan khususnya di bidang Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dan kesejahteraan keluarga,

3. Membantu pemerintah dalam pembangunan nasional, khususnya dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,

4. Meningkatkan harkat dan martabat bidan di masyarakat.

Tiga tahun setelah konferensi, tepatnya pada tanggal 15 Oktober 1954, IBI diakui sebagai organisasi yang sah berbadan hukum dan terdaftar dalam Lembaga Negara nomor: JA5/927 Tahun 1954 Tanggal 15 Oktober 1954 (Departemen Dalam Negeri).

Dan pada tahun 1956 IBI diterima sebagai anggota ICM (International Confederation of Midwives).

Hingga saat ini IBI mempertahankan keanggotaan tersebut.

Keikutsertaan dalam kegiatan ICM yang dilakukan di berbagai negara baik Meetings, Workshops, Regional Meetings maupun Kongress dunia antara lain dengan memaparkan pengalaman dan kegiatan IBI.

IBI dan seluruh anggotanya terdiri dari perempuan telah bergabung dalam Kongres Perempuan Indonesia (KOWANI) pada tahun 1951 sampai sekarang IBI tetap aktif mendukung program KOWANI di dalam organisasi serta organisasi Wanita Indonesia lainnya.

Juga sesuai dengan UU RI No.8 Tahun 1985, organisasi IBI terdaftar sebagai salah satu Perhimpunan Lembaga Sosial di Indonesia dengan (#133).

IBI Juga aktif dan mendukung dalam Status Nasional Perempuan di Indonesia (KNKWI) yang juga dikenal sebagai Komisi Nasional Status Perempuan (NCSW). (*)

 

FOLLOW US