• News

Swiss Adopsi Sanksi Baru Uni Eropa Terhadap Rusia dan Belarusia

Yati Maulana | Sabtu, 11/06/2022 05:05 WIB
Swiss Adopsi Sanksi Baru Uni Eropa Terhadap Rusia dan Belarusia Inggris umumkan 14 sanksi baru terhadap Rusia meliputi perorangan dan organisasi media. Foto: Reuters

JAKARTA - Swiss mengadopsi sanksi baru Uni Eropaterhadap Belarusia dan Rusia, juga memberlakukan sanksi keuangan dan perjalanan pada 100 individu dan entitas tambahan, termasuk oligarki Aleksandra Melnichenko, Dewan Federal mengatakan pada hari Jumat.

Daftar individu dan entitas yang dikenai sanksi Swiss, yang sama dengan Uni Eropa, termasuk personel militer yang bertanggung jawab atas kekejaman yang dilakukan di Bucha, individu yang aktif di bidang politik dan disinformasi, serta oligarki tertentu dan anggota keluarga mereka, katanya.

Dewan juga menyetujui pengecualian empat bank Rusia dan Belarusia baru, termasuk Sberbank (SBER.MM), yang terbesar di Rusia, dari sistem transaksi SWIFT. Amandemen tersebut mulai berlaku pada 1600 GMT pada hari Jumat.

Pekan lalu, para diplomat Uni Eropa memberikan persetujuan akhir untuk sanksi putaran keenam blok itu terhadap Rusia karena menginvasi Ukraina, kata seorang diplomat kepada Reuters.

Sanksi tersebut termasuk larangan minyak sebagian dan akan menghapus pemberi pinjaman utama Rusia Sberbank dari platform internasional SWIFT. Sanksi muncul setelah Hungaria berulang kali menolak kebulatan suara yang diperlukan dari 27 negara Uni Eropa dengan meningkatkan tuntutan nasionalnya.

Diplomat itu juga mengatakan, kesepakatan akhirnya dimungkinkan setelah 26 negara lainnya setuju untuk menghapus dari daftar hitam yang diusulkan kepala gereja Ortodoks Rusia dan sekutu dekat Kremlin, Patriark Kiryll, untuk menenangkan Budapest.

FOLLOW US