JAKARTA - Sedikitnya 10 orang tewas dan 22 terluka dalam ledakan bahan kimia di sebuah pabrik elektronik di distrik Hapur, India utara, Sabtu, kata seorang pejabat polisi.

Kecelakaan itu terjadi setelah boiler meledak di sebuah fasilitas industri di Dhaulana, sekitar 60 km (37 mil) dari ibu kota, New Delhi, kata juru bicara polisi Surendra Singh.

"Perusahaan itu terdaftar untuk memproduksi peralatan elektronik dan bahan kimia apa yang digunakan sekarang sedang diselidiki," kata Singh.

"Operasi penyelamatan sedang berlangsung," kata Singh, seraya menambahkan bahwa jumlah korban tewas bisa bertambah karena sejumlah orang terluka parah.

Kecelakaan industri sering terjadi di India dan sering disalahkan pada orang yang melanggar norma keselamatan, serta kurangnya pengawasan oleh pejabat pemerintah.