JAKARTA - AS Roma menutup Liga Italia 2021-2022 dengan kemenangan manis. I Lupi, begitu julukan AS Roma berhasil menggunduli Torino jelang partai final Conference League.

Giornata 38 alias pekan pamungkas Liga Italia resmi memulai laga yang diwarnai kemenangan telak AS Roma atas Torino, Sabtu (21/5/2022) dini hari WIB.

Berlangsung di Stadion Torino, duel Torino vs AS Roma berkesudahan dengan skor 0-3.

Kemenangan Giallorossi dibukukan lewat penalti Lorenzo Pellegrini dan dwigol Tammy Abraham.

Tambahan tiga poin ini memastikan skuat asuhan Jose Mourinho mengakhiri musim 2021/2022 di urutan keenam tabel klasemen.

AS Roma mengemas 63 poin hasil dari 38 laga.

Laga melawan Torino, bomber andalan AS Roma, Tammy Abraham mencetak brace alias dua gol.

Dua gol Abraham tercipta pada babak pertama tepatnya, menit ke-33 dan via titik penalti pada menit ke-42.

Berdasarkan data Opta Paolo dilansir dari Kompas.com, Abraham menutup musim pertamanya di Serie A dengan total 17 gol.

Hanya Radolfo Volk yang mencetak lebih banyak gol (21 pada 1929-1930) yang mencetak lebih banyak gol di Serie A daripada Abraham pada musim pertama mereka bersama AS Roma.

Sementara, satu gol AS Roma lainnya dicetak oleh Lorenzo Pellegrini pada menit ke-78 via penalti.

Selain itu, kemenangan 3-0 atas Torino sangat penting bagi AS Roma membangun momentum jelang babak final UEFA Europa Conference League.

I Lupi akan menantang Feyenoord di final Conference League yang akan dihelat di Air Albania Stadium, pada Kamis (26/5/2022) dini hari WIB.

Samuele Ricci dari Torino FC bertarung merebut bola dengan Jordan Veretout dari AS Roma selama pertandingan Serie A antara Torino FC dan AS Roma di Stadio Olimpico di Torino pada 20 Mei 2022 di Turin, It ((VALERIO PENNICINO))

Jalan Pertandingan

Menurunkan skuat terbaik membuat AS Roma tampil pede ketika bertandang ke markas Torino.

Sejak babak pertama dimulai, Giallorossi tampil menekan.

Tammy Abraham yang diplot sebagai ujung tombak penyerangan beberapa kali mendapatkan peluang emas untuk mencetak gol lebih dulu.

Pergerakan bomber Timnas Inggris ini disokong oleh Lorenzo Pellegrini dan Shomurodov.

Torino yang tak ingin menjadi bulan-bulanan klub Ibu Kota itu mencoba memberi respons positif.

Hasilnya, pada menit ke-9, Andrea Belotti mendapatkan peluang pertama untuk mengoyak gawang tim tamu.

Namun eksekusi Attacante Timnas Italia ini masih dapat diantisipasi kiper Serigala Ibu Kota, Rui Patricio.

Memasuki menit ke-14, gantian Pobega yang mencoba memberikan `terapi kejut` kepada Patricio.

Pemain pinjaman dari AC Milan itu melepaskan shot dari luar kotak penalti.

Upaya Pobega sejatinya mengarah ke gawang AS Roma namun berhasil ditepis sang kiper.

Dealock AS Roma akhirnya pecah pada menit ke-33 melalui Tammy Abraham.

Sontekannya berhasil mengubah papan skor menjadi 1-0.

Torino yang terkejut kecolongan gol mencoba menaikkan intensitas penyerangannya.

Namun Alih-alih menyamakan level, klub sekota Juventus justru kebobolan lagi

Lagi-lagi Tammy Abraham yang mencetak gol pada laga ini melalui titik penalti (42`).

Skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan tim besutan Jose Mourinho.

Jelang babak pertama usai, Il Toro -Torino- semakin gencar melancarkan serangan. Namun babak pertama ditutup untuk keunggulan Giallorossi.

AS Roma memulai babak kedua dengan intensitas penyerangan dengan tempo sedang.

Meski demikian, Torino tak diberikan kesempatan untuk mengembangkan kreatviitas permainan.

Giallorossi mendikte laga lewat penguasaan ball possessions.

Torino mendapatkan kesempatan untuk memperkecil ketertinggalan.

Tepatnya di menit ke-57, Belotti memanfaatkan situasi sepak pojok berhasil memenangkan duel bola udara.

Namun heading yang dilepaskan penggawa Gli Azzurri ini belum mengarah ke gawang Roma.

Empat menit berselang gantian Giallorossi yang menciptakan peluang melalui sepakan jarak jauh Veretout.

Namun upaya gelandang Roma tersebut masih digagalkan kiper Torino, Berisha.

AS Roma bahkan kembali memperlebar keunggulan di menit 78 melalui penalti Lorenzo Pellegrini. Skor berubah menjadi 0-3.

Hingga laga usai, skor 3-0 terjaga untuk kemenangan Serigala Ibu Kota gol dicetak Abraham 33` 42` penalti, Pellegrini 78` penalti.

Susunan Pemain

Torino (3-4-2-1):

1-Berisha (GK); 10-Lukic, 6-Zima, 13-Rodriguez (99-Buongiorno 46`); 34-Aina, 4-Pobega, 28- Ricci (38-Mandragora 84`), 15-Ansaldi (23-Seck 46`); 14-Brekalo (11-Pjaca 46`), 22-Praet; 9-Belotti (64-Pellegri 68`). Cadangan: 32-Milinkovic-Savic, 89-Gemello, 5-Izzo, 19-Sanabria, 20-Edera, 26-Djidji, 77-Linetty,

Pelatih: Ivan Juric

AS Roma (3-4-2-1):

1-Patricio (GK); 23-Mancini, 24-Kumbulla, 3-Ibanez; 59-Zalewski (2-Karsdorp 58`), 27-Oliveira (4-Cristante 58`), 17-Veretout, 37-Spinazzola (5-Vina 82`); 7-Pellegrini (92-El Shaarawy 82`), 14-Shomurodov (22-Zaniolo 76`); 9-Abraham. Cadangan: 87-Fuzato, 6-Smalling, 11-Perez, 15-Maitland-Niles, 42-Diawara, 52-Bove, 64-Afena-Gyan.

Pelatih: Jose Mourinho
(*)