JAKARTA - Pemerintah Korea Selatan berencana akan mengoperasikan kembali kantor kedutaan besarnya di Kyiv menyusul situasi stabil di ibukota Ukraina tersebut, hal ini disampaikan langsung oleh Kementerian Luar Negeri pada hari Jumat (29/4).

Pada pertengahan Februari kemarin, beberapa pejabat kedutaan Korea Selatan dievakuasi dari Kyiv dan mengoperasikan kantor sementara di kota Ukraina Lviv dan Chernivtsi, dan Rumania.

Kementerian mengatakan pejabat kedutaan akan kembali ke Kyiv untuk kerjasama yang lebih lancar dengan pemerintah Ukraina dan perlindungan warga negara Korea Selatan, karena kondisi keamanan mulai stabil.

Sementara itu, kementerian berencana untuk memberikan sumbangan tambahan sebesar US$50 juta ke negara yang dilanda perang itu melalui dana perwalian dari Pakta Pertahanan Atlantik Utara dan saat ini sedang melakukan konsultasi terkait, tambahnya.

Dikutip dari The Korea Herald, dana tersebut akan digunakan untuk menyediakan pasokan militer yang tidak mematikan, termasuk bahan bakar, barang-barang medis, dan perlengkapan pelindung.

Bantuan tersebut akan meningkatkan total dukungan Korea Selatan sejak invasi Rusia menjadi sekitar $100 juta, termasuk pengiriman langsung bantuan tidak mematikan dari kementerian pertahanan pada bulan Maret.