JAKARTA - Bandara Sultan Hasanuddin Makassar kembali melayani rute penerbangan internasional reguler, ditandai dengan mendaratnya penerbangan AirAsia AK330 asal Kuala Lumpur yang mengangkut 140 penumpang pada pukul 10.21 WITA.

Hal ini menjadikan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar sebagai bandara keempat di bawah pengelolaan PT Angkasa Pura I yang kembali melayani penerbangan rute internasional reguler, setelah Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Sam Ratulangi Manado, dan Bandara Juanda Surabaya.

"Per Kamis siang ini, satu lagi bandara di bawah kelolaan Angkasa Pura I kembali melayani penerbangan internasional reguler, yaitu Bandara Sultan Hasanuddin Makassar. Kami menyambut hal ini dengan sangat positif, mengingat semakin banyaknya bandara kami yang berfungsi sebagai pintu masuk atau entry point penerbangan internasional reguler. Kami optimistis hal ini akan semakin mendorong peningkatan trafik penumpang dan penerbangan internasional reguler di bandara kami," ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi.

Sambutan positif dari Manajemen Angkasa Pura I dan sejumlah instansi komunitas bandara juga ditunjukkan melalui pengalungan kain khas Toraja kepada pilot, co-pilot, dan awak kabin yang bertugas memastikan kenyamanan dan keselamatan penumpang penerbangan perdana rute internasional reguler yang kembali beroperasi di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar tersebut.

Menurut jadwal, penerbangan ini akan beroperasi dengan frekuensi 2 kali per minggu, yaitu pada hari Kamis dan Sabtu. Maskapai AirAsia menggunakan pesawat jenis Airbus A320 berkapasitas 180 penumpang, sehingga pada penerbangan perdana ini load factor pesawat mencapai 78%.

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Sultan Hasanuddin, Wahyudi, berharap penerbangan perdana ini dapat menjadi awal yang baik bagi penerbangan internasional di bandara yang dipimpinnya tersebut.

“Sebelum pandemi, AirAsia melayani penerbangan luar negeri setiap hari. Semoga seiring berjalannya waktu dan apabila kondisi semakin baik, Air Asia dapat kembali beroperasi setiap hari,” ujar Wahyudi.

Sejak ditetapkan kembali sebagai entry point penerbangan internasional pada awal Februari 2022, Angkasa Pura I mencatat peningkatan jumlah trafik pergerakan pesawat dan penumpang rute internasional.

Hingga triwulan pertama tahun 2022, Angkasa Pura I mencatat telah melayani sebanyak 1.382 pergerakan pesawat udara, serta 43.955 penumpang rute internasional. Jika dirinci, jumlah pergerakan pesawat di bulan Maret 2022 yang mencapai 695 pergerakan pesawat mengalami pertumbuhan sebesar 127% jika dibandingkan dengan catatan bulan Februari 2022 yang sebanyak 306 pergerakan pesawat.

Untuk pergerakan penumpang rute internasional di bulan Maret 2022, Angkasa Pura I mencatat telah melayani sebanyak 37.208 penumpang, atau mengalami pertumbuhan hingga 686% jika dibandingkan dengan catatan di bulan Februari 2022 di mana terdapat 4.731 penumpang terlayani.

Sedangkan untuk catatan bulan April, Angkasa Pura I mencatat hingga tanggal 26 April, sebanyak 905 pergerakan pesawat dan 127.488 penumpang rute internasional telah terlayani.

Setelah menurunkan penumpang, pesawat yang sama kembali mengudara untuk terbang ke Kuala Lumpur pada pukul 11.25 WITA dengan membawa 66 penumpang. Penerbangan ini menggunakan nomor penerbangan AK331.