• Gaya Hidup

Nutrisi Penting yang Diperlukan Tubuh saat Si Kecil Belajar Berpuasa

Tri Umardini | Selasa, 26/04/2022 05:40 WIB
Nutrisi Penting yang Diperlukan Tubuh saat Si Kecil Belajar Berpuasa Ilustrasi Si Kecil berpuasa menunggu beduk Maghrib. (FOTO: U REPORT)

JAKARTA - Jika Si Kecil sudah mulai belajar berpuasa, ibu memiliki tugas penting agar bisa memenuhi kebutuhan nutrisinya.

Jangan sampai terabaikan. Bisa-bisa Si Kecil malah sakit jika kebutuhan nutrisi tak terpenuhi.

Menjalani puasa merupakan satu hal yang baru bagi Si Kecil. Untuk itu, mengajarkan anak berpuasa seharusnya dilakukan secara perlahan dan bertahap.

Selain masalah kebiasaan, adaptasi juga perlu dilakukan terhadap sistem pencernaan dan metabolisme tubuh anak.

Apalagi jika ibu terbiasa membagi waktu makan anak dalam satu hari, tentu hal tersebut akan mengalami perubahan saat memasuki bulan puasa.

Sebab, selama berpuasa waktu makan utama hanya dibagi dalam dua waktu, yaitu saat sahur dan berbuka puasa.

Lalu, bagaimana cara membagi waktu makan dan memastikan nutrisi akan terpenuhi selama berpuasa?

Tips Memenuhi Nutrisi Anak saat Puasa

Cara pertama yang bisa ibu lakukan adalah memberikan anak asupan cairan dan camilan yang manis pada anak saat berbuka puasa.

Pasalnya, jenis makanan yang satu ini berguna untuk mengganti cairan tubuh dan meningkatkan kadar gula yang menurun setelah berpuasa.

Namun, ada baiknya untuk tidak berlebihan dalam hal ini karena memberikan makanan manis secara berlebihan juga bisa berdampak pada kesehatan anak.

Sebagai alternatif, ibu bisa memilih rasa manis dari gula alami yang ada pada buah sebagai menu buka puasa anak. Jangan lupa pula untuk memenuhi kebutuhan serat Si Kecil melalui sayur dan buah-buahan.

Hindari memberikan anak makanan olahan atau junk food yang rendah kandungan vitamin dan mineralnya.

Kedua makanan ini justru tinggi kandungan garam dan pengawet yang berdampak pada kesehatan anak.

Hanya gunakan makanan segar dan bernilai gizi tinggi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi Si Kecil.

Sementara pada saat sahur, cobalah untuk memberi Si Kecil jenis makanan yang mudah dicerna, seperti sup atau soto.

Meski tidak ada aturan khusus, hidangan yang diberikan sebaiknya mampu meningkatkan selera makan Si Kecil dan tetap bernilai gizi tinggi.

Intinya, tidak ada perubahan pemenuhan energi dan gizi anak selama berpuasa. Adapun yang berubah hanya waktu makan dan minum.

Nutrisi yang Dibutuhkan Si Kecil Selama Puasa

Dikutip dari Halodoc, ada beberapa jenis makanan yang harus dipenuhi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan Si Kecil.

Berikut nutrisi-nutrisi penting yang perlu didapatkan oleh Si Kecil:

1. Protein

Pastikan hidangan yang disajikan saat sahur dan berbuka puasa memiliki jumlah protein yang dibutuhkan anak.

Protein merupakan satu nutrisi utama yang harus dipenuhi untuk pertumbuhan anak karena zat pembangun dalam pembentukan dan perbaikan jaringan tubuh. Protein banyak terkandung dalam, ikan, daging, ayam, telur, tahu, tempe, dan susu.

2. Kalsium

Senyawa yang satu ini sangat dibutuhkan anak untuk mendukung pertumbuhan tulang. Tak hanya itu, memenuhi kebutuhan kalsium juga dapat membantu mempertahankan detak jantung normal serta menjaga fungsi otot dan saraf.

Jenis makanan sumber kalsium, di antaranya susu, keju, yoghurt, dan brokoli.

3. Zat Besi

Kekurangan zat besi bisa membuat si kecil mengalami anemia. Maka dari itu, orangtua harus memastikan bahwa asupan nutrisi yang satu ini sudah mencukupi kebutuhan harian anak.

Zat besi dibutuhkan oleh sel darah merah dalam mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Makanan yang banyak mengandung zat besi adalah daging, ikan, bayam, serta daging ayam.

4. Vitamin

Vitamin A, C, dan E mempunyai sifat antioksidan yang berperan dalam mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas.

Mengonsumsi vitamin ini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah Si Kecil mengalami infeksi.

Banyak mengonsumsi buah-buahan dan sayuran adalah kunci untuk memenuhi kebutuhan vitamin pada anak. (*)

 

FOLLOW US