JAKARTA - Kementerian Pertahanan Rusia, Rabu, mengatakan pasukan Rusia menewaskan sekitar 40 tentara Ukraina dan menyerang lebih dari 1.000 aset militer Ukraina dalam operasi semalam.

Serangan rudal presisi tinggi menewaskan hingga 40 personel militer Ukraina dan menghancurkan tujuh unit peralatan militer di Novovorontsovka dan Kislevka, kata juru bicara kementerian Igor Konashenkov pada briefing harian di Moskow.

Dia mengatakan Pasukan Roket Strategis menyerang 1.053 aset militer, termasuk 31 pos komando, enam depot bahan bakar, 910 benteng dan area konsentrasi tenaga musuh, serta 106 posisi penembakan artileri.

Aset militer Ukraina lainnya yang ditargetkan semalam termasuk empat pos komando, empat depot amunisi, tujuh benteng dan 57 area konsentrasi tenaga kerja dan peralatan militer Ukraina, tambahnya.

Enam tank Ukraina, sembilan kendaraan lapis baja dan satu baterai howitzer Msta-B juga hancur, menurut Konashenkov.

Dia mengatakan sistem pertahanan udara Rusia juga menembak jatuh enam kendaraan udara tak berawak dan dua rudal taktis Tochka-U.

“Secara total, sejak awal operasi militer khusus, 140 pesawat Ukraina, 496 kendaraan udara tak berawak, 253 sistem rudal anti-pesawat, 2.388 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya, 256 peluncur roket ganda, 1.029 artileri lapangan dan senjata mortir, serta serta 2.232 kendaraan militer khusus telah dihancurkan,” kata Konashenkov.