JAKARTA - Puncak Baumbem di Samarinda Kalimantan Timur, memandang indahnya kota tepian dari atas bukit.

Kota Tepian Samarinda merupakan satu tempat ikonik di Kalimantan Timur. Beberapa tahun terakhir, Samarinda berbenah di bidang pariwisata.

Banyak objek-objek wisata baru bermunculan di Samarinda. Sebagian besar adalah objek wisata yang menjual keindahan pemandangan dari atas Kota Tepian sekaligus spot foto bagi pengunjung.

Satu di antaranya adalah Puncak Baumbem yang terletak di kawasan Loa Janan, Samarinda Ilir, Kalimantan Timur.

Dengan kontur perbukitan, Puncak Baumbem menawarkan pemandangan indah Kota Samarinda dilihat dari atas bukit.

Menuju Puncak Baumbem bisa ditempuh lewat Jalan Biawan dari Samarinda Kota. Kemudian masuk ke Perumahan Dosen Unmul, Jalan Rumbia 2, lanjut naik tanjakan.

Awalnya Puncak Baumbem merupakan lahan perkebunan milik warga Loa Janan, Samarinda Ilir yang dikelola selama 11 tahun.

Lantaran berada di kawasan perbukitan, terbersit dari pemilik lahan untuk membangun kawasan wisata dengan menyajikan pemandangan Kota Samarinda dari ketinggian mulai 25 Juli 2020.

Sementara ini Puncak Baumbem berdiri di atas lahan seluas 30x 15 meter.

Puncak Baumbem ditandai dengan gerbang, kemudian terdapat gazebo dengan pondokan terbuat dari kayu sabetan.

Pondasi gazebo berukuran 2x4 meter terbuat dari kayu ulin yang menancap kokoh. Beratap seng dan daun rumbia di sebelah kanan dan kiri. Gazebo ini bisa memuat sekitar empat hingga enam orang.

Ada sekitar 16 spot foto yang instagramable di Puncak Baumbem. Di antaranya spot foto bunga teratai, bulan, love terbalik, dan sapu terbang khas film dongeng sihir.

Spot terbaru adalah miniatur Ladaya yang berbentuk tiga segitiga berlapis dinding triplek dengan latar belakang seng.

Pengunjung bebas berfoto dengan di spot-spot foto tersebut.

Usai menciptakan kenangan dengan berfoto, dijamin pengunjung merasa lebih berbahagia. Apalagi berfoto dengan orang-orang tersayang.

Puncak Baumbem beroperasi hingga pukul 22.00 Wita.

Setelah puas berfoto, pengunjung juga bisa menikmati kudapan di warung kawasan tersebut.

Jangan khawatir, toilet dan mushalla juga tersedia.

Adapun Harga Tiket Masuk (HTM), pengunjung cukup membayar Rp 10.000 untuk dewasa maupun anak-anak. (*)