JAKARTA - Sedikitnya tujuh orang tewas setelah sebuah pesawat ringan jatuh dalam penerbangan di atas situs arkeologi Nazca Lines di Peru, kata polisi setempat dan pemerintah nasional, Jumat, 4 Februari 2022.

Polisi setempat mengatakan bahwa korban tewas termasuk tiga turis Belanda, dua turis Chili, dan dua awak Peru.

Kementerian Transportasi dan Komunikasi mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pesawat Cessna 207 jatuh di sekitar bandara Maria Reiche di kota Nazca. "Akibat kecelakaan itu tidak ada yang selamat," katanya, seraya menambahkan bahwa penyebab kecelakaan itu sedang diselidiki.

Kepala polisi Nazca, Komandan Edgar Espinoza, mengatakan kepada wartawan bahwa pesawat itu tampaknya terbakar setelah menghantam tanah.

The Nazca Lines, salah satu tempat wisata paling populer di Peru, adalah situs warisan dunia UNESCO yang menampung ratusan geoglyphs raksasa yang berusia lebih dari 2.000 tahun, menampilkan sosok-sosok yang mencakup burung kolibri, monyet, laba-laba, pelikan, dan paus.

Kawasan lindung seluas 400 kilometer persegi (250 mil persegi), yang terletak sekitar 450 km selatan ibu kota Lima antara kota Nazca dan Palpa, sering dilihat oleh wisatawan dari langit untuk mendapatkan pemandangan terbaik dari tokoh kuno.

Reuters tidak dapat segera menghubungi kedutaan Chili dan Belanda di Peru untuk memberikan komentar.