JAKARTA - Lee Jae-myung kandidat Presiden dari Partai Demokrat yang berkuasa berjanji akan mendirikan pusat kerja di daerah pedesaan Korea selatan untuk memudahkan orang yang bekerja dari jarak jauh dapat tinggal dan membantu ekonomi lokal yang kesulitan, pada hari Selasa 4/1.

Di bawah pandemi COVID-19, lebih dari 9 dari 10 perusahaan terbesar di negara itu telah mengadopsi sistem telework, menurut Lee.

"Saya akan mendukung kehidupan yang seimbang antara bekerja dan istirahat sejalan dengan perubahan di era baru dan lingkungan kerja dan menyelamatkan ekonomi daerah yang berjuang bersama-sama," kata Lee dalam postingan Facebook dilansir dari The Korea Herald.

Lee menambahkan, hampir 40 persen desa pedesaan berada di ambang kepunahan karena penurunan populasi tetapi memiliki sumber daya pariwisata yang kaya.

Kegiatan ekonomi dan pekerjaan terkonsentrasi di Seoul dan sekitarnya Provinsi Gyeonggi dan Incheon, di mana lebih dari setengah penduduk negara itu tinggal.

Lee berjanji untuk mengalokasikan anggaran untuk melengkapi pusat kerja yang dibayangkan dengan jaringan internet berkecepatan tinggi, sistem otomatisasi kantor dan ruang konferensi video.

Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa pemerintah dapat menawarkan kupon diskon kepada mereka yang tinggal di pusat-pusat kerja untuk mendorong mereka untuk berbelanja secara lokal selama tinggal di sana.