JAKARTA - Pembayaran pensiunan negara seringkali diandalkan untuk membantu keuangan masyarakat di masa pensiun.

Jumlah tersebut diawasi oleh Departemen Pekerjaan dan Pensiun Negara, dikeluarkan setiap empat minggu bagi mereka yang memenuhi syarat.

Namun, saat memasuki tahun baru ini, warga Inggris didorong untuk memeriksa apakah mereka akan menerima angka pensiunan negara yang tepat.

Adrian Lowery selaku pakar keuangan pribadi di BestInvest, menganggap ini sebagai cara penting bagi warga Inggris untuk meningkatkan kebugaran finansial mereka di tahun 2022.

“Resolusi tahun baru keuangan dapat terasa berat, terutama pada saat kita memiliki banyak tekanan lain untuk dihadapi," ujaranya.

"Beri diri Anda sedikit pemeriksaan kesehatan keuangan dan buat beberapa keputusan yang dapat dieksekusi. Ada berbagai langkah yang dapat diambil seseorang, tergantung di mana mereka berada dalam perjalanan pensiun mereka,"

Bagi mereka yang mendekati masa pensiun,  Lowery merekomendasikan untuk memeriksa catatan pembayaran Asuransi Nasional.

Ini khususnya harus menjadi kasus bagi mereka yang telah istirahat dari pekerjaan yang dibayar dalam hidup mereka.

Biasanya, seseorang akan membutuhkan setidaknya 10 tahun kualifikasi kontribusi untuk menerima pensiun negara sama sekali, dan 35 tahun atau lebih untuk mendapatkan jumlah penuh.

Akibatnya, memeriksa catatan Asuransi Nasional dapat memastikan warga Inggris berada di jalur untuk mendapatkan jumlah setinggi mungkin.

“Mereka yang mendekati pensiun yang memiliki kesenjangan dalam catatan pembayaran Asuransi Nasional, mereka harus memeriksa di mana mereka berdiri di pensiun negara, jika mereka ingin menerima tarif tetap penuh yang baru," jelasnya.

“Ini dapat dilakukan dengan memasukkan nomor NI mereka ke halaman yang sesuai di situs web GOV.UK. Jika gagal, maka dimungkinkan untuk menambah kontribusi untuk menerima pensiun negara penuh saat Anda pensiun.” ungkapnya.

Namun, warga Inggris harus memeriksa apakah pantas bagi mereka untuk memberikan kontribusi sukarela.

Sebab, kata Pemerintah, tidak selalu berarti pensiun negara akan bertambah. Untuk individu yang sudah pensiun, Mr Lowery menyatakan sangat penting untuk memeriksa orang-orang yang menerima pensiunan negara yang seharusnya mereka terima.

Hal ini sebagai akibat dari sejumlah isu yang baru-baru ini muncul dengan sendirinya.

Lowery menyoroti banyak wanita yang tidak menerima pensiunan negara yang seharusnya mereka terima, akibat dari kesalahan pembayaran kurang yang terungkap dalam dua tahun terakhir.

Para ahli percaya ini bisa melebihi 100.000 kasus, dan banyak yang bisa melihat diri mereka terpengaruh, bahkan mungkin mereka tidak mengetahui masalah ini.

“Wanita menikah yang mencapai usia pensiun negara sebelum April 2016, termasuk janda, cerai dan di atas 80-an – baik menikah atau tidak – harus memeriksa apakah mereka menerima pembayaran pensiun negara utama yang menjadi hak mereka (mengingat tahun mereka pensiun) Dan jika tidak, mereka harus menghubungi Layanan Pensiun.”

Departemen Pekerjaan dan Pensiun telah menekankan pelajaran yang telah dipetik dari masalah kekurangan pembayaran pensiun negara.

Para pejabat telah menyatakan bahwa mereka bertekad untuk memastikan semua yang terkena dampak dibayar pada akhir 2023.

Sumber: ekspress