JAKARTA - Samsung Biologics dan GreenLight Biosciences bekerja sama untuk membuat vaksin COVID-19 dapat diakses dengan mudah oleh orang-orang di negara-negara dengan tingkat ekonomi menengah kebawah seperti Afrika.

GreenLight Biosciences merupakan perusahaan biotek yang berbasis di Boston, Inggris. Bersama dengan Samsung Biologics, mereka akan memproduksi vaksin RNA COVID-19.

“Kami senang bermitra dengan GreenLight untuk meningkatkan keahlian kami dalam memproduksi kandidat vaksin RNA COVID-19 messenger untuk melayani pasien dengan lebih baik di negara-negara berpenghasilan rendah,” kata John Rim, CEO Samsung Biologics. 

“Kami akan secara aktif mendukung upaya GreenLight untuk berkontribusi dalam memperluas distribusi vaksin global," lanjutnya dikutip dari Yonhap.

Unit pembuat obat dari Samsung Group mengatakan akan menambah fasilitas produksi baru ke pabriknya di Songdo, Incheon, dengan tujuan mendapatkan persetujuan manufaktur dari Badan Pengawas Obat dan Makanan AS pada paruh pertama tahun depan. 

Kedua perusahaan juga sepakat untuk meningkatkan penelitian dan upaya manufaktur untuk mendistribusikan lebih banyak vaksin COVID-19 untuk negara-negara terbelakang.

GreenLight Biosciences berencana untuk menyelesaikan kesepakatan kemitraan terpisah dengan mitra lokal di Afrika dan memulai uji coba fase 1 untuk penggunaan klinis pada awal kuartal pertama tahun depan.