• Info MPR

HNW: Pilih Pemimpin Model Kepemimpinan Rasulullah SAW

Akhyar Zein | Minggu, 31/10/2021 19:55 WIB
HNW: Pilih Pemimpin Model Kepemimpinan Rasulullah SAW Wakil Ketua MPR-RI Dr. H. M. Hidayat Nur Wahid, MA (foto: pks.id)

Katakini.com,- Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M. Hidayat Nur Wahid, M.A menegaskan pentingnya menjadikan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai momentum  memperdalam cinta terhadap Nabi Muhammad SAW. Juga untuk memperkuat komitmen menjadikan Nabi Muhammad sebagai tauladan termasuk dalam aspek kepemimpinan.

Pemaknaan seperti, itu menurut Hidayat perlu, agar para Pemimpin bisa introspeksi untuk memperbaiki kepemimpinannya.  Dan untuk meningkatkan kualitas kepemimpinannya, di tengah apatisme Umat dan Rakyat. Juga di tengah tantangan kehidupan yang makin kompleks. Termasuk akibat dari Covid-19.

Dengan memperingati Maulid, sesungguhnya Allah memberikan kesempatan untuk perbaikan kualitas kepemimpinan.

Karena keteladanan Nabi Muhammad SAW selain dalam bidang akhlak juga dalam bidang kepemimpinan. Bahkan sukses kepemimpinan baik dalam skala pribadi, sosial kemasyarakatan, bahkan kepemimpinan politik.

"Ayat ke 21 dari surah al Ahzab, yang dirujuk untuk menjadikan Rasulullah SAW sebagai tauladan, adalah bagian dari rangkaian  ayat ke 9 hingga ayat ke 27 dari surah al Ahzab yang menghadirkan bukti keunggulan kepemimpinan Rasulullah SAW yang menjadi teladan dan relevan di setiap zaman dan peran. Terlebih lagi di zaman yang penuh tantangan dan polemik," jelas Hidayat.

"Sudah semestinya kita mengusahakan, mencari, dan memilih sosok pemimpin yang menerapkan model kepemimpinan Rasulullah SAW,” disampaikan Hidayat yang akrab dipanggil HNW ini dalam sambutan secara virtual,  peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Sabtu (30/10/2021) yang diselenggarakan oleh DPD PKS Jakarta Selatan.

Dalam ceramahnya, HNW menjelaskan model kepemimpinan dari keteladanan Rasulullah SAW yang telah diabadikan dalam Al Quran.

“Kisah perang Ahzab yang diabadikan Allah SWT dalam Al Quran mengabarkan kepada kita betapa peliknya situasi kaum muslimin saat itu, dengan banyaknya musuh, keraguan, hasutan, pengkhianatan, konspirasi, dan tindakan berbahaya lainnya dari pihak kaum musyrikin dan Yahudi Quraizhah," jelasnya.

"Namun justru disitulah Allah SWT tegaskan status beliau sebagai ‘uswatun hasanah’, yang dengan bijak memberdayakan seluruh potensi terbaik umat, mencontohkan ketakwaan, keberanian, dan ketabahan. Akhirnya jaya dan selamatlah kaum muslimin saat itu dengan peran utama kepemimpinan dan kebijaksanaan Rasulullah SAW sepanjang peristiwa menegangkan tersebut, sebuah keteladanan agung yang diabadikan Al Quran, ditiru dan dijunjung oleh ‘rijal’, yakni generasi demi generasi yang meneladani beliau dengan penuh ketulusan dan kesetiaan,” jelas HNW.

HNW berpesan kepada seluruh hadirin agar mengupayakan secara maksimal hadirnya kepemimpinan bijaksana yang meneladani Rasulullah SAW di setiap kondisi, situasi, dan peranan.

“Inilah tanggungjawab kita, baik bagi kader PKS maupun bagi kita semua selaku umat yang peduli tanah air, agar keteladanan Rasulullah SAW dapat dihadirkan dan menjadi inspirasi kepemimpinan bagi bangsa ini pada setiap konteks dan situasi, terutama di masa penuh tantangan dan ancaman seperti pandemi Covid-19 dan dampak-dampak pasca pandemi. Atau pun meluasnya apatisme publik dan terutama generasi muda terhadap politik," tuturnya.

"Agar keteladanan Rasulullah SAW menginspirasi kejujuran, amanah, bakti dan pengabdian yang dapat dicontoh dalam menghadirkan kepemimpinan ormas, organisasi dan partai politik. Bahkan  inspirasi bagi generasi milenial dan Gen Z agar tetap berani dan berakhlak, tabah dan cendekia. Dan teladan untuk kepemimpinan yang sukses bukan hanya untuk dimensi akhirat saja, tapi juga sukses saat di dunia. Keteladanan Pemimpin yang hadirkan Islam yang rahmatan lil ‘alamin,” tutup HNW.

FOLLOW US