Jakarta, Katakini.com - Pemerintah Indonesia tengah menyiapkan peta jalan atau ‘road map’ untuk menghadapi kemungkinan hidup bersama Covid-19.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan arahan tersebut disampaikan oleh Presiden Joko Widodo setelah mempertimbangkan bahwa Covid-19 kemungkinan besar akan bertahan lama.

“Arahan presiden kita harus memiliki ’road map’ bagaimana ke depan kalau memang virus ini hilangnya membutuhkan waktu sampai tahunan,” kata Budi melalui konferensi pers virtual, Senin.

Pemerintah sedang menyiapkan proyek percontohan untuk enam aktivitas utama agar dapat berjalan normal dengan penerapan protokol kesehatan.

Keenam aktivitas tersebut yakni perdagangan seperti mal maupun pasar tradisional, kantor dan kawasan industri, transportasi, pariwisata, acara keagamaan, serta pendidikan.

Menurut Budi, pemerintah akan memanfaatkan teknologi informasi untuk menerapkan protokol kesehatan dan ‘screening’ pada setiap aktivitas melalui aplikasi Peduli Lindungi.

Aplikasi tersebut dapat memverifikasi data terkait status vaksinasi hingga hasil tes PCR dan sejauh ini telah mulai digunakan pada penumpang yang akan menggunakan transportasi udara.

“Nanti kalau mau masuk ke aktivitas tersebut harus ada `screening` yang akan menentukan apakah yang bersangkutan sudah divaksin atau belum, kalau sudah mereka akan masuk dan memperoleh protokol kesehatan yang lebih longgar dibanding yang belum,” jelas Budi.

Indonesia juga akan mulai menerapkan sistem ini pada uji coba pembukaan pusat perbelanjaan di Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Semarang mulai pekan depan.

Strategi lainnya ialah meningkatkan tes dan telusur kontak untuk mendeteksi kasus-kasus positif sehingga aktivitas masyarakat dapat berjalan lebih aman.

“Testing dan tracing yang lebih agresif ditingkatkan di seluruh pelosok dengan bantuan TNI-Polri, kami rasa bisa menjadi alat agar kita secara bertahap menyeimbangkan antara kegiatan ekonomi dan menjaga keamanan bersama,” ujar dia.

Indonesia sejauh ini telah 3,68 juta kasus positif Covid-19 dengan angka kematian sebanyak 108.571.

Sementara itu, baru 11,75 persen penduduk Indonesia yang telah menerima dua dosis vaksin Covid-19 dari total target sebanyak 208,26 juta orang.

Pemerintah mengklaim penularan Covid-19 di Pulau Jawa telah menurun setelah melonjak pada Juli lalu sebagai dampak merebaknya varian Delta.

Meski demikian, pemerintah memperpanjang PPKM Level 4 di Pulau Jawa dan Bali hingga 16 Agustus 2021, juga memperpanjang pembatasan serupa di luar Jawa-Bali hingga 23 Agustus 2021.(AA)